CARI Infonet

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

1234Next
Return to list New
View: 9455|Reply: 76

[Dunia] Indon AKAN keluarkan pesawat tempur sendiri pd 2024 l

[Copy link]
Post time 16-2-2016 09:20 AM | Show all posts |Read mode




Jakarta: Indonesia akan mula mengeluarkan jet pejuang pada 2024.

Pengarah syarikat pesawat negara, PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Budi Santoso berkata, jet itu yang dinamakan Indonesia Fighter Xperiment (IFX) 4.5 Generation itu akan mula dipasang pada 2020.

“Ia akan berterusan selama 20 tahun,” kata Budi di pejabatnya di Bandung, kelmarin.
Menurutnya, kontrak sudah ditandatangani antara Kementerian Pertahanan dan Pentadbiran Program Perolehan Pertahanan (DAPA) Korea Selatan Januari lalu untuk membangunkan pesawat prototaip yang dijangka siap pada 2019.
PTDI menyasarkan IFX boleh beroperasi antara 2024 atau 2025.

“Jet itu akan beroperasi pada 2024 atau 2025. Tahun ini, kami membuat prototaip dan melakukan ujian penerbangan,” katanya.
Aktiviti menghasilkan pesawat prototaip itu dilakukan di Korea Selatan.
IFX akan digunakan oleh tentera Indonesia atau dijual kepada negara lain
.
Kira-kira 300 saintis dan juruteknik Indonesia kini berada di Seoul untuk menjalankan kajian dan penyelidikan teradap projek itu. - Agensi


2024 Jet Tempur Buatan Indonesia Mengudara

Rencana memngembangkan pesawat jet tempur buatan dalam negeri terus dikembangkan. Rencananya pesawat tersebut akan mengudara pada tahun 2024 mendatang.

Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (PTDI) Budi Santoso mengatakan, PTDI akan memulai tahap produksi proyek pesawat tempur bernama Indonesia Fighter Xperiment (IFX) generasi 4.5 pada 2020 mendatang. Guna mewujudkan hal tersebut, PTDI telah bekerja sama dengan Korean Aerospace Industries (KAI).

"Pesawat ini mulai produksi pada 2020 dan berlanjut hingga 20 tahun mendatang," kata Budi di kompleks perkantoran PTDI, Jalan Pajajaran, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (11/2/2016).

Menurut Budi, kontrak kerja sama tahap dua yang dilakukan Indonesia melalui Kementerian Pertahanan dengan Defence Acquisition Program Administration (DAPA) Korea Selatan dan PTDI dengan Korean Aerospace Industries (KAI) pada Januari lalu merupakaan permulaan pengembangan pembuatan pesawat purwarupa.

Proyek purwarupa ini diperkirakan selesai pada tahun 2019. Ia juga menargetkan, pesawat tempur yang diklaim lebih baik dari Sukhoi-35 dan F-16  ini bisa dioperasikan pada 2024 atau 2025 oleh prajurit TNI.

"2024 pesawat ini operasional. Tahun ini sampai 2019 kita buat prototype dan uji terbang," imbuhnya.

Pembuatan pesawat purwarupa itu sendiri akan dilakukan di Korea Selatan. Jika seluruh tahapan telah selesai, lanjut Budi, produksi pesawat tempur tersebut dicanangkan untuk memenuhi kebutuhan militer Indonesia dan untuk penjualan ke negara lain.

Budi menambahkan, pembuatan pesawat tempur ini juga melibatkan ilmuwan dan teknisi dari Indonesia. Menurutnya, akan ada 300 orang Indonesia yang mempelajari pengerjaan pesawat tersebut langsung di Korea Selatan.

Selain terlibat dalam proses perencanaan hingga pengujian, para insinyur Indonesia juga akan berperan dalam aktivitas transfer of technology. Korea Selatan sendiri telah memiliki penguasaan teknologi jet tempur.

Dalam perjanjian pembagian biaya yang disepakati kedua negara, Indonesia membiayai 20 persen dari total keseluruhan biaya eksperimen. Sementara Korea Selatan mendanai 80 persen sisanya. Namun Indonesia tetap mendapatkan 90 persen teknologi pembuatan tersebut.

"Insinyur kita dikasih kesempatan di semua hal. Kita ikut merancang, hingga menganalisa. Karena terlibat maka kita menguasai teknologi. Penguasaan teknologi sangat penting," ucapnya.


Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 16-2-2016 09:23 AM From the mobile phone | Show all posts


Indon sampah lahanat dan sembang kencang berpisah teda...
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:26 AM | Show all posts
yindon caprut nak maintain aircraft lain pn tak mampu..asik terhempas jer..ni nak produce aircraft sendiri plak..
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:26 AM | Show all posts
@Thekiller tampaknya  kali ini  kagum dengan performance PTDI sehingga tak keluar satupun kata-kata penghinaan   ...
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 16-2-2016 09:30 AM | Show all posts
XxNotTruexX replied at 16-2-2016 09:26 AM
@Thekiller tampaknya  kali ini  kagum dengan performance PTDI sehingga tak keluar satupun kata-kata  ...

sembang kencang.....la kau ndon
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:33 AM | Show all posts
"akan, bakal, dalam perancangan, sedang direncana,... "

berita indon kalau xdak perkataan2 ni tak sah
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 16-2-2016 09:34 AM | Show all posts
Hoi indon, buat jer lar yang kau sembang kencang nape? Lu pikir imut? Siall
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:35 AM | Show all posts
XxNotTruexX replied at 16-2-2016 09:26 AM
@Thekiller tampaknya  kali ini  kagum dengan performance PTDI sehingga tak keluar satupun kata-kata  ...

wei indog, jawab ni dulu...

Projek tertangguh

http://www.hmetro.com.my/node/110936

Agensi
Artikel ini disiarkan pada : Jumaat, 29 January 2016 @ 8:07 AM


PRESIDEN Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) (dua dari kiri) melihat model kereta api ketika majlis pecah tanah projek kereta api laju Jakarta-Bandung pada 21 Januari lalu.

Jakarta: Lima hari selepas majlis pecah tanah projek kereta api laju Jakarta-Bandung berlangsung, Indonesia tiba-tiba menghentikan pembinaan kerana terdapat beberapa isu yang belum selesai dan kertas kerja yang tidak lengkap.

Menteri Pengangkutan Indonesia, Ignasius Jonan mengesahkan syarikat PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), belum menyerahkan dokumen yang diperlukan untuk projek itu dijalankan.

Kementerian juga masih belum mengeluarkan perjanjian konsesi kerana masih berunding beberapa isu sensitif dengan syarikat itu.

“Kami sangat tegas dengan perkara ini kerana ini adalah kali pertama kami mengendalikan projek seperti ini.

"Kami juga masih belum selesai membuat penilaian,” katanya.

Ignasius berkata, kementerian masih berunding mengenai perjanjian konsesi dengan KCIC, yang menentukan risiko kegagalan dan tempoh konsesi.

“Kami mahu memastikan sekiranya projek ini gagal ketika pertengahan pembinaan, kerajaan tidak akan dibebani dengannya,” jelasnya.

Antara syarat diletakkan kerajaan adalah KCIC perlu memulihkan keadaan semuanya kepada asal sekiranya landasan itu gagal dibina, walau apa pun sebabnya.

Ignasius memberitahu, tempoh konsesi adalah 50 tahun dan selepas perjanjian tamat, syarikat itu perlu menyerah projek itu kepada kerajaan dengan bebas hutang dan berfungsi sepenuhnya.

Perkhidmatan yang menghubungkan Jakarta dan Bandung itu dijangka menggunakan kereta api dengan kelajuan 350 kilometer sejam.

Projek yang dianggarkan berjumlah AS$5.5 bilion (RM23.1 bilion) itu dijangka beroperasi awal 2019.
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 16-2-2016 09:37 AM | Show all posts
jgn angan2 kosong dah la..lame lagi nak tunggu 2024..dlm tempoh tu mcm2 bole jadi..
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:39 AM | Show all posts
biar betik indo ni? depa punya commercial planes pun banyak yg tadak maintenance sampai terhempas ja manjang ni kan lagi nak buat pesawat tempur? BIAR BETIKKKK
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:39 AM | Show all posts
AKANNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:54 AM | Show all posts
indon.. mcm biasa laa....


tp xmustahil... actually thier growth rate lagi bagus dari mesia kot.... especially interm of internet speed vs price..
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:55 AM | Show all posts
Arry replied at 16-2-2016 09:39 AM
AKANNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN

Syukurlah kepada Tuhan Allah SWT sebab kosakata AKAN dan SEJENISNYA (seperti MAHU, HENDAK) ternyata tidak akan digunakan lagi di dalam Bahasa Melayu Malaysia ....

dan kali ini saya ucapkan apresiasii yang tinggi kepada anda semua ...
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 09:58 AM | Show all posts
MRT yg atas tanah tu je pun tak siap2....ada hati nk ckp berdegar2 kapal atas langit plak
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 10:02 AM | Show all posts
Walaupun aku sceptical dengan indon, tapi aku harap korang berjaya. Bukan mudah nak bina tau... 4.5G generation tau. pergh...
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 10:03 AM | Show all posts
AKAN!
read again AKAN!
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 16-2-2016 10:09 AM From the mobile phone | Show all posts





Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 10:09 AM | Show all posts
kerjasama indonesia dengan korea selatan untuk membangunkan pesawat
pejuang generasi baharu yang dikenali KFX di korea dan IFX di indonesia
ini sudah di peringkat matang

asas kemampuan kedua2 negara dalam menghasilkan pesawat udara
sangat kukuh, dengan korea selatan telahpun mengeluarkan
pesawat pejuang ringan yang mampu dieksport,

manakala PT Dirgantara pula bukanlah calang2 pengeluar
pesawat
Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 10:14 AM | Show all posts
Edited by wongedandotcom2 at 16-2-2016 10:18 AM

Indonesia and Korea Aerospace Industries sign deals to finalise KFX investment and workshare
Jon Grevatt, Bangkok - IHS Jane's Defence Weekly
06 January 2016



Korea Aerospace Industries (KAI) and Indonesia have signed additional accords to facilitate their joint development of the Korean Fighter Experimental (KFX) aircraft.

On 7 January, KAI signed in Jakarta a cost-sharing agreement (CSA) with the Indonesian Ministry of Defence (MoD) and a work assignment agreement (WAA) with Indonesia's state-owned aerospace manufacturer PT Dirgantara (PTDI).

The agreements, announced by the MoD, formalise the structure of the investment and workshare under the second phase of the KFX programme (the engineering and manufacturing development phase). They follow the completion of a joint two-year technical development phase in 2014.

The CSA formalises an earlier agreement over the cost splitting of the KFX development programme.

http://www.janes.com/article/570 ... tment-and-workshare







Reply

Use magic Report

Post time 16-2-2016 10:20 AM | Show all posts
XxNotTruexX replied at 16-2-2016 09:55 AM
Syukurlah kepada Tuhan Allah SWT sebab kosakata AKAN dan SEJENISNYA (seperti MAHU, HENDAK) ternyat ...

wei indog, jawab ni dulu...jgn buat tak nampak

Projek tertangguh

http://www.hmetro.com.my/node/110936

Agensi
Artikel ini disiarkan pada : Jumaat, 29 January 2016 @ 8:07 AM


PRESIDEN Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) (dua dari kiri) melihat model kereta api ketika majlis pecah tanah projek kereta api laju Jakarta-Bandung pada 21 Januari lalu.

Jakarta: Lima hari selepas majlis pecah tanah projek kereta api laju Jakarta-Bandung berlangsung, Indonesia tiba-tiba menghentikan pembinaan kerana terdapat beberapa isu yang belum selesai dan kertas kerja yang tidak lengkap.

Menteri Pengangkutan Indonesia, Ignasius Jonan mengesahkan syarikat PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), belum menyerahkan dokumen yang diperlukan untuk projek itu dijalankan.

Kementerian juga masih belum mengeluarkan perjanjian konsesi kerana masih berunding beberapa isu sensitif dengan syarikat itu.

“Kami sangat tegas dengan perkara ini kerana ini adalah kali pertama kami mengendalikan projek seperti ini.

"Kami juga masih belum selesai membuat penilaian,” katanya.

Ignasius berkata, kementerian masih berunding mengenai perjanjian konsesi dengan KCIC, yang menentukan risiko kegagalan dan tempoh konsesi.

“Kami mahu memastikan sekiranya projek ini gagal ketika pertengahan pembinaan, kerajaan tidak akan dibebani dengannya,” jelasnya.

Antara syarat diletakkan kerajaan adalah KCIC perlu memulihkan keadaan semuanya kepada asal sekiranya landasan itu gagal dibina, walau apa pun sebabnya.

Ignasius memberitahu, tempoh konsesi adalah 50 tahun dan selepas perjanjian tamat, syarikat itu perlu menyerah projek itu kepada kerajaan dengan bebas hutang dan berfungsi sepenuhnya.

Perkhidmatan yang menghubungkan Jakarta dan Bandung itu dijangka menggunakan kereta api dengan kelajuan 350 kilometer sejam.

Projek yang dianggarkan berjumlah AS$5.5 bilion (RM23.1 bilion) itu dijangka beroperasi awal 2019.
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CARI Infonet

20-4-2024 04:15 AM GMT+8 , Processed in 0.126989 second(s), 49 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list