4 orang melayu masuk top 50 world most influential muslims

tirawa · Post time 26-4-2017 10:56 AM

Brilio.net - Menurut Pew Research Center yang dirilis pada Januari 2011, jumlah pemeluk agama Islam di Indonesia sebesar 204.847.000 atau sekitar 12,7% dari total warga muslim dunia. Posisi Indonesia ini diikuti Pakistan dengan jumlah 178.000.000 lalu India dengan jumlah 172.000.000 dan Bangladesh sebanyak 145.607.000. Indonesia juga disebut-sebut sebagai cermin kerukunan karena mampu menciptakan suasana damai di tengah keragaman budaya, bahasa, dan agama.

Di Indonesia terdapat dua organisasi Islam besar, yaitu NU dan Muhammadiyah. Meskipun sempat mengalami masa-masa tegang karena teguh pada prinsip masing-masing, namun kini keduanya dapat menjalankan ajaran Islam dengan rukun. Kedua organisasi ini mendorong keseimbangan antara kehidupan beragama dengan kehidupan berbangsa. Islam yang dipraktikkan tidak kaku.

Nah, dari Indonesia banyak sekali tokoh muslim yang berperan di berbagai bidang. Mereka memberi andil besar bagi kemajuan masyarakat Indonesia. Bahkan, mereka termasuk tokoh yang dinobatkan sebagai muslim paling berpengaruh di dunia. Nama mereka tercantum dalam buku berjudul 'The Muslim 500: 2017 (The World’s 500 Most Influential Muslims, 2017)' yang diterbitkan The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) Yordania. RISSC mengirim 6 peneliti yaitu Aftab Ahmed, Lamya Al-Khraisha, Simon Hart, Zeinab Asfour, Farah Elsharif, dan M Abdul Jaleal Nasreddin.

Tokoh-tokoh itu di antaranya Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir di bidang olahraga, Qari'ah Maria Ulfah, dan Seni Budaya ada kakak beradik Asma Nadia dan Helvy Tiana Rosa. Sementara di bidang bisnis, tercatat nama Sri Mulyani Indrawati serta Haidar Bagir di bidang Filantropi, Amal, dan Pembangunan. Di bidang politik ada Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto, dan Anis Matta juga tokoh-tokoh lainnya. Nah, dari sekian banyak tokoh itu, ada 4 orang yang terdaftar dalam The Top 50. Berikut profil mereka dikutip brilio.net, Senin (10/10):

1. Joko Widodo

Buku ini menyoroti sepak terjang Joko Widodo (Jokowi) sejak dari wali kota, gubernur, hingga presiden. Pengaruh besarnya ada dalam bidang politik. Jokowi adalah pemimpin dari 252 juta penduduk Indonesia. Dia memberi perhatian besar dalam hal transparansi dan akuntabilitas.

2 Said Aqil Siradj

Buku ini menyebut pengaruh Said ada dalam bidang administrasi, politik, dan pendidikan. Dia memimpin sekitar 30 juta anggota NU. Said ditempatkan di angka 20, setelah tahun 2016 menempati urutan 18. Sosoknya yang disoroti adalah tentang aktivitasnya dalam HAM, serta andilnya dalam reformasi pendidikan dengan mendirikan Said Aqil Centre di Mesir.

3. Din Syamsudin

Tokoh Muhammadiyah ini ditempatkan pada nomor urut 41, setelah di tahun 2016 berada di posisi 44. Dia memimpin sebanyak 35 juta anggota Muhammadiyah. Pengaruhnya adalah dalam hal usaha kesejahteraan pendidikan, kesehatan, dan sosial. Ada total 14.000 sekolah Muhammadiyah, 172 pendidikan tinggi, 484 klinik dan rumah sakit, 600 panti asuhan, dan 300 lembaga mikrofinance.

4. Habib Luthfi bin Yahya

Sosoknya yang disorot adalah sebagai agamawan dan keilmuannya. Habib Luthfi adalah Ra’is ‘Amm Jam’iyyah Ahli Thariqah al-Mu’tabarah al-Nahdliyah juga Ketua MUI Jawa Tengah.