CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 5513|Reply: 139

[Tempatan] dah berkali kali PRU jalan hulu banat sabah sarawak tak de dibina bina pula

 Close [Copy link]
Post time 3-7-2017 07:13 PM | Show all posts |Read mode
KUCHING, 3 Julai (Bernama) -- Parti Rakyat Sarawak (PRS) akan mencalonkan muka baharu pada Pilihan Raya Umum ke-14 (PRU-14) dalam usahanya menyerahkan kesemua enam kerusi parlimen yang ditandinginya kepada Barisan Nasional (BN).

Presiden parti Tan Sri Dr James Masing Jemut bagaimanapun tidak mendedahkan jumlah muka baharu yang akan dicalonkan.

"Akan ada perubahan namun berapa ramai (muka baharu) saya masih teliti," kata Masing yang juga Timbalan Ketua Menteri Sarawak kepada pemberita selepas acara 'Ngiling Tikai' atau penutup Pesta Gawai di kediamannya di sini hari ini yang turut dihadiri Timbalan Perdana Menteri Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi.

Ditanya sama ada beliau telah menyerahkan senarai calon kepada Ahmad Zahid, beliau berkata perkara itu akan diumumkan apabila tiba masanya.

PRS mempunyai enam kerusi parlimen dan Masing berkata beliau telah berjanji kepada Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak yang parti itu akan menangi kesemua kerusi tersebut untuk BN pada PRU-14 nanti.

Mengulas isu lain berkaitan kenyataan beliau yang menjadi tajuk utama akhbar tempatan 'No Dam No Road' (Tiada empangan tiada jalan raya), Masing berkata beliau tidak pernah membuat kenyataan itu.

"Saya tidak pernah berkata tiada empangan tiada jalan raya, tajuk berita itu salah. Saya tidak pernah berkata demikian. Media yang kata.

"Jika kawasan terbabit tidak ada empangan, kerajaan masih akan bina jalan raya tapi akan ambil masa," kata Masing yang juga Menteri Pembangunan Infrastruktur dan Pengangkutan Sarawak.

Jelas beliau yang dimaksudkannya ialah pembinaan Empangan Baleh akan mempercepatkan proses pembinaan jalan raya ke Baleh yang akan menelan belanja RM17 bilion.

"Pada akhirnya, jalan akan dibina di seluruh Sarawak sama ada kawasan itu ada empangan atau tidak, namun jika ada empangan, empangan itu yang pada akhirnya akan membayar kos membina jalan," katanya.

Beliau memberi contoh pembinaan jalan Bakun yang katanya dibiayai menerusi pendapatan yang dijana daripada Empangan Bakun.

Mengulas satu lagi isu, Masing berkata kerajaan negeri akan membina semula Rumah Panjang Kenyah 15 pintu di Uma Badeng, Sungai Asap di Belaga yang hangus terbakar baru-baru ini.
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 4-7-2017 09:36 AM | Show all posts
maksud lo ini???





@pyropura @EJALTI

Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:38 AM | Show all posts
atau yang ini???




Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:46 AM From the mobile phone | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 01:36 AM
maksud lo ini???



Kejap lagik TT indon jongos yg selalu bertukar cawat akan kerkornar baring bersembang kencang bagai dgn posting2 sampah...    

Ujung2, TT indon jongos kepam berkerak akan syok sendiri claim menang debat katanya...           
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:48 AM From the mobile phone | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 01:36 AM
maksud lo ini???



Dan dah 'berjuta' kali TT indon jongos kepam berkerak bukak thread yg sama yg dah basi...     Dasar bangsa gagal total abadi berbekal ubat sirap penenang...     
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:48 AM | Show all posts
sayang betul dia dengan ulu banat sini berbanding dengan tempat sendiri
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 4-7-2017 09:49 AM | Show all posts
kena paham, zaman sekarang nak buat jalan ni mahal. consultancy utk 20 km jalan pun dah RM209 juta....itu kerajaan negeri yang takde rasuah tau...yg lain???

belum campur actual construction lagi...cat pintu gerbang pun dah berjuta muahaha

http://www.thestar.com.my/news/nation/2017/06/28/bn-wants-penang-to-explain-consultancy-firms-stunning-rm61_5mil-profit/
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:49 AM | Show all posts
FanTasyCreaTioN replied at 4-7-2017 09:48 AM
sayang betul dia dengan ulu banat sini berbanding dengan tempat sendiri

sibuk tempat orang...kain sndri terlondeh
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 4-7-2017 09:50 AM | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 09:49 AM
sibuk tempat orang...kain sndri terlondeh

layan jer la

masih tak abis meratib tak leh balik beraya kot
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:52 AM From the mobile phone | Show all posts
FanTasyCreaTioN replied at 4-7-2017 01:50 AM
layan jer la

masih tak abis meratib tak leh balik beraya kot

Masih meratip rendang daging lembu katanya...     

Ujung2 dapat makan lauk nangka jerk katanya...   
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:54 AM | Show all posts
Dua Tahun Tak Diperbaiki, Warga Protes Kerusakan Jalan Pasundan Cijulang



PANGANDARAN - Kerusakan infrastruktur Jalan Pasundan di Desa/Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran menuai kritik dari warga sekitar.

Salah seorang warga Giyang (35), mengatakan, kondisi Jalan Pasundan yang berada di wilayah perkotaan lingkar Kecamatan Cijulang hampir 2 tahun rusak.

"Jalur ini merupakan akses penghubung yang sangat strategis di wilayah perkotaan Cijulang dan terdapat banyak perkantoran," kata Giyang.

Giyang berharap pemerintah lebih memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan yang lokasinya berada di daerah perkotaan agar masyarakat merasa nyaman.

"Masyarakat sangat tidak nyaman dengan kondisi jalan saat ini, kalau musim hujan seperti kubangan kerbau, kalau musim kemarau debunya sangat mengganggu pernafasan," tambahnya.

Sementara Ketua Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pangandaran Solih mengatakan, trek Jalan Pasundan Cijulang sebelumnya sudah dilelangkan.

"Lelang pertama gagal karena ada beberapa hal yang tidak memenuhi unsur pelaksanaan," kata Solih.

Solih menerangkan, saat ini lelang ke dua sudah dilaksanakan dan sedang tahap evaluasi. "Masyarakat harap sabar karena tahapan lelang sedang dilaksanakan dan jika sudah selesai akan segera dilakukan pembangunannya," pungkas Solih.
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:54 AM From the mobile phone | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 01:49 AM
sibuk tempat orang...kain sndri terlondeh

Mesti la nak kepochi pasal Malaysia coz tak lama lagik nak naik tongkang ke Malaysia satu family katanya...   
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:56 AM | Show all posts
EJALTI replied at 4-7-2017 09:52 AM
Masih meratip rendang daging lembu katanya...      

Ujung2 dapat makan lauk nangka jer ...
opppss!!~ lupa lah

kot dia meroyan sebab kat ulu banat tu .. kat sempadan tu ..bertimbun dier rang berumah ctu
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:57 AM | Show all posts
FanTasyCreaTioN replied at 4-7-2017 09:50 AM
layan jer la

masih tak abis meratib tak leh balik beraya kot

camne nak balik raya..jalan teruk

Sejak Puluhan Tahun Warga di Perbatasan Wajo-Sidrap Tak Nikmati Jalan Beraspal



Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, SIDRAP - Sudah puluhan tahun ratusan warga perbatasan Wajo-Sidrap di Bampengge, Desa Kalosi Alau dan Loppong Desa Kalola belum pernah menikmati ruas jalan yang layak.
Bampenge merupakan daerah Sidrap dan Loppong yang berada di Wajo hanya berjarak 10 kilometer dari ruas jalan Provinsi. Namun tidak pernah dibangun oleh pemerintah.
Seorang warga Loppong, Sugianto mengatakan, Rabu (28/6/2017) pemerintah tidak pernah melakukan perbaikan, menimbun lubang dan mengaspal jalan. Padahal ada ratusan kepala keluarga yang bermukim di daerah tersebut.
"Kapan pemerintah memperbaiki kampung kami. Apakah karena daerah perbatasan Sidrap-Wajo sehingga dicueki. Padahal jaraknya hanya berdekatan dari jalan poros," ujarnya.
Untuk memperbaiki jalan yang rusak, warga terpaksa membeli pasir dan timbunan. Jika tidak air akan tergenang di badan jalan.
Rumput setinggi satu meter juga memenuhi ruas jalan sepanjang tujuh kilometer di kampung tersebut. Jika malam, kondisi perkampungan ini juga gelap. Tidak ada penerangan jalan.
"Daerah kami merupakan salah satu penghasil padi terbanyak di Wajo. Tapi kenapa hanya dibiarkan. Ruas jalan rusak yang membuat kendaraan rusak tidak pernah diperbaiki," katanya.

Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:57 AM | Show all posts
EJALTI replied at 4-7-2017 09:54 AM
Mesti la nak kepochi pasal Malaysia coz tak lama lagik nak naik tongkang ke Malaysia satu family k ...

mmg aku togelkan indon sorang ni
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 10:00 AM | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 09:57 AM
camne nak balik raya..jalan teruk

Sejak Puluhan Tahun Warga di Perbatasan Wajo-Sidrap ...
basikal ader
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 4-7-2017 10:03 AM | Show all posts
Parah, Jalan Aspal Berubah Jadi Lumpur



KENDAL (KRjogja.com) - Kabupaten Kendal belum juga lepas dari jalan rusak, bahkan dibeberapa tempat kian parah, jalan yang dulunya aspal jadi gubangan lumpur. Salah satunya adalah jalan utama di Desa Kedungasri, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal. Jalan yang menghubungkan Desa Kedunggading dan Desa Ngerjo sudah delapan tahun tidak pernah tersentuh perbaikan.


Kondisi itu dikeluhkan warga, karena mengganggu aktivitas mereka. Sebab, jalan sepanjang kurang lebih 2,5 kilometer merata rusak parah yang dimulai dari batas Desa Kedunggading-Kedungasri hingga batas Desa Kedungasri-Ngerjo. Warga harus ekstra hati-hati, karena banyak lubang jalan.

''Jalannya rusak parah sudah seperti sawah banyak lumpurnya, sedepda motor banyak yang kerap terperosok. Beberapa waktu lalu ada petugas yang melakukan pengukuran, tetapi hingga sekarang belum pernah diperbaiki,'' kata Sentot warga sekitar Minggu (29/1/2017).


Kepala Desa Kedungasri, Achmat Supriyanto, menjelaskan ruas jalan yang rusak panjangnya sekitar 2,5 kilometer. Jalan itu merupakan akses utama yang menghubungkan antardesa dan merupakan satu-satunya jalur bagi warga untuk keluar masuk desa. Menurutnya, jalan rusak sudah berlangsung sekitar delapan tahun dan belum pernah dilakukan perbaikan. ''Saya sudah melaporkan kondisi jalan rusak itu kepada kecamatan maupun dinas terkait. Jalan itu merupakan jalan kabupaten, sehingga wewenangnya ada di pemkab,'' ujar Ahmat.


Menurutnya, salah satu penyebab jalan rusak, karena kerap dilalui truk yang bermuatan tanah galian dari pembangunan embung yang ada di sebelah barat pintu air masih di desa tersebut. Truk-truk tersebut membawa muatan dan kerap melintas di sana. ''Tidak sedikit warga yang mengeluh kepada saya soal jalan rusak ini, sebagai kades yang baru dilantik akhir tahun kemarin saya harus pelajari dulu agar dalam bertindak tidak salah,'' lanjutnya. Saat musim kemarau daerah tersebut berdebu dan juga mengganggu warga sekitar, tanah lumpur yang saat ini ada di jalan yang dulunya beraspal bagus itu adalah rontokan truk galian C yang melintas.


Sementara itu Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal Winarno, mengatakan, jalan rusak tersebut sudah dianggarkan dalam APBD Kendal 2017. Ruas jalan akan dibeton dengan nilai anggaran Rp 3 miliar. ''Masuknya pekerjaan peningkatan jalan tahap dua dengan ruas Mojo-Kedungasri,'' Ujar Winarno. (Ung)


Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 10:05 AM From the mobile phone | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 09:57 AM
camne nak balik raya..jalan teruk

Sejak Puluhan Tahun Warga di Perbatasan Wajo-Sidrap ...

Mcm batas kebun sayur
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 10:07 AM | Show all posts

jijik la..

Puluhan Tahun Dambakan Jalan Beraspal





MURATARA-Masyarakat Desa Liam Jaya, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara, puluhan tahun dambakan jalan mulus beraspal. Sampai saat ini, kondisi jalan penghubung antar kabupaten tersebut, masih dalam kondisi rusak dan berlumpur dalam.

Wawan, warga Desa Liam yang sempat di bincangi mengatakan, keluhan warga ini sudah lama dan seringkali di sampaikan kepada pemerintah. Karena kondisi kerusakan jalan sudah berlangsung cukup lama, bahkan sudah puluhan tahun.

Warga menuturkan, dulu  Gubernur Sumsel H Alex Noerdin sempat mendatangi Desa Liam Jaya dan melihat langsung kondisi masyarakat. Saat itu warga dijanjikan dalam waktu dekat akan ada peningkatan jalan hingga diaspal‎.


“Tapi sampai sekarang belum ada realisasi, jalan kita masih berlumpur jika musim penghujan dan berdebu jika kemarau. Kami ingin pemerintah segera melakukan peningkatan jalan, sehingga akses masyarakat dapat lebih mudah,” katanya, Rabu (10/5). (cj13)


Reply

Use magic Report

 Author| Post time 4-7-2017 10:43 AM | Show all posts
kentel replied at 4-7-2017 10:03 AM
Parah, Jalan Aspal Berubah Jadi Lumpur


Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

8-1-2025 11:33 PM GMT+8 , Processed in 0.102551 second(s), 34 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list