CARI Infonet

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 2195|Reply: 4

Subhanallah..Inilah Imam Besar Masjidil Haram Pertama Yang Berasal Dari Indonesi

[Copy link]
Post time 9-2-2018 04:41 PM | Show all posts |Read mode




Dalam Panggung sejarah, Islam sudah lama dikenal oleh penduduk Melayu. Malah menurut Ustaz ‘Abdul Malik bin’ Abdul Karim bin Amrullah rahimahullah atau yang lebih dikenal dengan Hamka, Islam sudah melebarkan sayapnya di bumi Melayu sejak abad pertama hijriah.

Kebanyakan Orang berfikir kalau yang menjadi imam besar di Masjidil Haram hanya orang Arab sahaja. Namun anggapan hal itu tidak benar.

Ternyata warga Indonesia tepatnya putra Minangkabau, Sumatera Barat pernah didapuk sebagai imam, khatib dan bahkan menjadi guru besar di sana.

Beliau Bernama Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Rahimahullah. Syaikh Khatib ini pernah menjadi imam besar di Masjidil Haram, Arab Saudi.

tak Hanya itu saja, beliau juga merupakan mufti bermahaz Syafi’I yaitu ulama yang mempunyai kuasa untuk memberikan fatwa pada umat di akahir abad ke-19.

Beliau Bernama lengkap Al ‘Allamah Asy Syaikh Ahmad bin’ Abdul Lathif [bin ‘Abdurrahman] bin’ Abdullah bin ‘Abdul’ Aziz Al Khathib Al Minangkabawi [Al Minkabawi] Al Jawi Al Makki Asy Syafi’i Al Atsari rahimahullah.

Dikutip muslim.or.id Syaikh Ahmad Al Khathib dilahirkan di Koto Tuo, Desa Kota Gadang, Kec. Ampek Angkek Angkat Candung, Kab. Agam, Prov. Sumatera Barat pada hari Isnin 6 Zulhijjah 1276 H bertepatan dengan 26 Mei 1860 M di tengah keluarga bangsawan.

Abdullah, Datuk Syaikh Ahmad atau buyut menurut riwayat lain, adalah seorang ulama kenamaan. Oleh masyarakat Koto Gadang, ‘Abdullah ditunjuk sebagai imam dan khathib. Sejak itulah gelar Khathib Nagari melekat dibelakang namanya dan berlanjut ke keturunannya di kemudian hari.

Beliau Boleh menjadi imam besar di Masjidil Haram berawal saat dirinya pergi ke Kota Makkah pada masa itu usianya masih sangat mudi kira-kira 9 tahunan.

Setelah tiba di Makkah, beliau berguru dengan beberapa ulama terkemuka. Saking fasihnya, Syaikh Khatib dianggap sebagai tiang tengah dalam mazhab Syafie. Sehingga banyak murid mencapai ratusan ribu orang datang kepadanya untuk diajarkan fiqih Syafi’i.

Bahkan ada dua murid diantaranya terkenal di Indonesia yaitu Kyai Haji Hasyim Asy’ari yang mendirikan oragnisasi Nahdatul Ulama dan Kyai Haji Ahmad Dahlan pengasas Muhammadiyah. Syaikh Khatib tidak hanya menguasai ilmu fiqih saja melainkan ada banyak lagi yang dikuasainya.

Seperti sejarah, aljabar, ilmu falak, berhitung, dan bahkan geometri. Syaikh Khatib kecil belajar agama pada sang ayah yang bernama Syaikh Abdul Lathif.

Sejak dirinya masih kecil sudah boleh menghafal beberapa juz dalam Al-Qur’an dan khatam. Tapi sayangnya, pada 13 Mac 1916 Syaikh Khatib mengehembuskan nafas terakhirnya. Walaupun beliau telah meninggal dunia, namanya akan selalu dikenang terutama bagi kalangan santri dan penerus mazhab Syafie.

Tapi tidak hanya mereka saja, kita sebagai bangsa Indonesia pun turut bangga pada beliau yang pernah menjadi imam besar pertama di Masjidil Haram.




Sumber: ciungwanara.net

Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 15-2-2018 03:38 PM | Show all posts
"tak Hanya itu saja, beliau juga merupakan mufti bermahaz Syafi’I yaitu ulama yang mempunyai kuasa untuk memberikan fatwa pada umat di akahir abad ke-19"

Wrong !

Hanya Allah saja yang ada kuasa memberi fatwa.

Makluk semuanya hanya "di AMANAH" untuk berfatwa di bawah hukum Allah.
Reply

Use magic Report

Post time 15-2-2018 03:45 PM | Show all posts
cut/paste:

Beliau Bernama Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Rahimahullah. Syaikh Khatib ini pernah menjadi imam besar di Masjidil Haram, Arab Saudi.

Wrong!

It cannot be Saudi Arabia during his time! He died in 1916 but Saudi Arabia formation was much later in 1932  ?
Reply

Use magic Report

Post time 15-2-2018 03:47 PM | Show all posts
cut/paste:


Tapi tidak hanya mereka saja, kita sebagai bangsa Indonesia pun turut bangga pada beliau yang pernah menjadi imam besar pertama di Masjidil Haram

Bangsa Indonesia?

Indonesia doesn't exist yet during his time!

He was representing the Nusantara.
Reply

Use magic Report

Post time 16-3-2018 04:23 PM | Show all posts
dr mat rofa da buat kajian pasal beliau..



yes indeed his representing nusantara.. n tmpat dia di Sumatera.. org minang kabau.. juga bkn setakat imam tp ahli falak yg hebat.. Al Fatihah buat belia..

ada juga dari alam melayu
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CARI Infonet

18-4-2024 09:17 AM GMT+8 , Processed in 0.335810 second(s), 28 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list