CARI Infonet

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 4320|Reply: 4

Apa itu Bom Hidrogen? Sejarah & Prinsip Kerja Bom Hidrogen

[Copy link]
Post time 11-1-2016 12:38 PM | Show all posts |Read mode
Apa itu Bom Hidrogen? Sejarah & Prinsip Kerja Bom Hidrogen



Bom hidrogen, sejauh ini, merupakan senjata paling merusak yang pernah diciptakan manusia.

Bom ini merupakan jenis yang paling kuat dari bom nuklir, dengan kekuatan hingga 25.000 kali bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki.



Tidak seperti bom atom konvensional (juga dikenal sebagai A-bombs), yang melepaskan energi dengan reaksi fisi dari inti atom berat seperti uranium dan plutonium, bom hidrogen melepaskan energi dengan menggabungkan bersama-sama inti ringan seperti deuterium atau tritium (fusi) yang mampu mengubah lebih banyak materi menjadi energi.

Ketika Presiden Truman menyetujui penjatuhan bom-A di Hiroshima dan Nagasaki, dia mengatakan bahwa senjata tersebut memiliki kekuatan yang sama dengan cara kerja matahari.

Tentu saja hal ini tidak benar. Bom-A maih menggunakan reaksi fisi. Bom yang mirip dengan cara kerja matahari adalah bom hidrogen yang menggunakan reaksi fusi.

Bom-bom nuklir yang menjadi tulang punggung persenjataan nuklir Amerika Serikat dan Rusia merupakan bom hidrogen.

Bom hidrogen bekerja melalui dua-tahap dimana bom fisi “primer” diledakkan menggunakan metode ledakan konvensional, yang kemudian memicu reaksi bahan bakar fusi “sekunder”.

Reaksi bahan bakar bom hidrogen (reaksi fusi) hanya bisa terjadi pada suhu yang amat tinggi. Untuk mencapai suhu tinggi yang diperlukan, sebuah bom fisi diledakkan terlebih dahulu yang kemudian memicu reaksi fusi berantai.

Sebagai hasil dari menggunakan reaksi fusi (bukan fisi), kekuatan bom menjadi jauh lebih tinggi.

Dalam bom fisi, sekitar 0,1% dari massa bahan bakar akan diubah menjadi energi, sedangkan di bom fusi, persentase ini menjadi 0,3%.

Prinsip bom hidrogen pertama kali diuji pada tanggal 9 Mei 1951 oleh militer Amerika Serikat.

Pada tes pertama ini didapat kesimpulan bahwa sebuah bom fisi dapat digunakan sebagai batu loncatan untuk sesuatu yang lebih merusak (bom fusi).

Sedangkan bom hidrogen yang sebenarnya pertama diuji coba pada tanggal 1 November 1952, diledakkan di Atol Enewetak di Pasifik, sebagai bagian dari Operasi Ivy. Bom hidrogen pertama ini dinamakan sebagai Ivy Mike.

Bom itu meledak dengan kekuatan setara 10,4 megaton TNT (lebih dari 450 kali lebih kuat dari bom atom yang dijatuhkan di Nagasaki selama Perang Dunia II).

Menggunakan deuterium cair sebagai bahan bakar, bom ini memerlukan 18 ton peralatan pendingin untuk menjaga deuterium tetap dalam bentuk cair.

Sebuah tes berikutnya yang diberi nama Castle Bravo, menggunakan deuterium lithium padat sehingga mampu memangkas berat peralatan pendingin, menjadikan bom hidrogen lebih praktis digunakan.

Castle Bravo merupakan senjata nuklir paling kuat yang pernah diuji oleh Amerika Serikat, dengan kuat ledakan setara 15 megaton TNT.[]




Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 11-1-2016 12:46 PM | Show all posts
org indon ke akak ni? belah mana? Sulawesi ka?
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 11-1-2016 01:17 PM | Show all posts
crazecousa replied at 11-1-2016 12:46 PM
org indon ke akak ni? belah mana? Sulawesi ka?

ni la akibatnya kopipaste
Reply

Use magic Report

Post time 29-1-2016 02:47 PM | Show all posts
aku cuba nak fahami tapi tak faham juga
Reply

Use magic Report

Post time 19-2-2016 08:44 AM | Show all posts
Bom hidrogen buatan Makcik ni
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CARI Infonet

28-3-2024 09:13 PM GMT+8 , Processed in 0.073736 second(s), 30 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list