Seorang bekas mahasiswa bernama Charlene Chang rela berhenti kuliah demi mengambil alih bisnes keluarganya menjadi penjual daging di sebuah pasar di Kota Taipei, Tiongkok. Di usianya yang masih muda, Chang tak seperti wanita lain, dia lebih memilih menjadi penjual daging di Pasar Dongmen. Gadis berusia 25 tahun itu rela keluar dari Fu Jen Catholic University. Memang sangat tidak kena wanita secantik dan selembut Chang melakukan pekerjaan yang biasanya dilakukan kaum adam. Tapi, keputusannya untuk jadi penjual daging murni kerana keinginannya sendiri. Chang mengatakan bahawa ketika ia kecil, ia suka melihat neneknya menjalankan bisnes daging babi. Dari situlah, ia sudah terbiasa dengan bau daging mentah dan tak kekok berhenti kuliah demi mengambil alih bisnes keluarga yang sudah dijalankan selama tiga generasi.
Chang mulai popular di Internet ketika banyak orang berkongsi foto-fotonya sedang bekerja sebagai penjual daging. Kiranya banyak jejaka netizen terpikat dengan kecantikan Chang. Ramai jejaka yang mencuba mendekati Chang dan meminta nomor teleponnya. Namun, Chang akan memberikan nombor telefonnya kepada siapa saja yang membeli daging-daging jualannya. Kerana memiliki paras yang cantik, Chang menjadi primadona di pasar Dongmen, dan banyak netizen yang memanggilnya "Putri Babi" dan "Bayi Babi" (kalau di Malaysia, bunyinya seperti kejian namun tak di China). |
ADVERTISEMENT