CariDotMy

 Forgot password?
 Register


ADVERTISEMENT

CariDotMy Portal Portal Utama Gaya Hidup Lihat artikel

Ini Sahaja Cara Meredakan Kesedihan Nenek Yang Kehilangan Suami

15-3-2016 05:36 PM| Diterbitkan: CARI-MAMS| Dilihat: 5896| Komen: 14

Oleh Adib Za

Bukan mudah menghadapi kehilangan suami yang telah bersama lebih 70 tahun yang lalu. Baru-baru ini, Joyce Beckett,93 telah kematian suaminya buat selamanya.


Ini menyebabkan dia menderita dan menanggung kesedihan. Nenek ini yang tinggal di rumah orang-orang tua, nampak tak tenang meskipun dipujuk oleh staf di situ.

Akhirnya, seorang ketua di rumah itu, Chris Rayatt-Howard telah mendapat idea selepas terlihat sebuah bantal di laman sosial yang disarungkan dengan kemeja.




Mereka telah menyediakan sarung bantal itu dengan menggunakan kemeja kegemaran suami Joyce, John. Bukan itu sahaja, sekeping gambar lelaki itu turut diselitkan pada poket baju itu berserta nota yang berbunyi,


"Inilah baju kegemaranku, setiap kali sayang memeluknya, bayangkan yang aku disitu.."

Ternyata cara ini sangat melega dan menenangkan hati nenek Joyce yang sangat sukar menerima kematian suaminya itu. Ramai di kalangan staf di rumah itu yang turut mengalirkan air mata pada hari penyerahan sarung bantal itu. 



(Sumber foto: Metro UK)



Kini, ia berada berasa nenek Joyce dan sentiasa berada dekat dengannya sepanjang masa. - CARI Infonet   
10

Bagus
4

Marah
6

Terkejut
5

Sedih
13

Lawak
13

Bosan

Friends Rank (51 people)

  • Bosan

    Anonymity

  • Sedih

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity

  • Lawak

    Anonymity

  • Marah

    Anonymity

  • Terkejut

    Anonymity

  • Sedih

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity

  • Lawak

    Anonymity

  • Marah

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity

  • Lawak

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity

  • Lawak

    Anonymity

  • Lawak

    Anonymity

  • Bagus

    Anonymity

  • Bosan

    Anonymity


ADVERTISEMENT


Anda Mungkin Meminati

Komen di sini | Komen di Forum

Komen Terbaru

Quote Themilo 15-3-2016 05:57 PM
teringat pulak nenek iols kat kampung. kesian kat dia, atok iols dah meninggal, then kawan2 pun semua dah meninggal. nenek iols tu je la satu2nya orang tua kat area kampung iols
Quote katamel 15-3-2016 06:02 PM
nak menangis plak rasenye
Quote blackwidowbae 15-3-2016 06:16 PM
Makcik pun nak rasa begini biler tua nanti



Quote CrowneGlory 15-3-2016 07:54 PM
Sedihnya...tp nk buat mcm mn kenala prepare diri dr awal setiap yg hidup akan mati...
Quote Artemesiaa 15-3-2016 10:58 PM
Cantik jugak baju dah jadi kusion
Quote Mary_jane 16-3-2016 05:46 AM
Sedih plak. Panjang umur nenek ni. Mesti diorang loving sesangat. Hargai lah pasangan selagi ada bersama. Sobs
Quote irwansuhadi 16-3-2016 12:17 PM
siapa yang kupas bawang dalam opis nih?!!!
Quote lina21 16-3-2016 02:47 PM
erm....sedih...
Quote zuerinaBP 17-3-2016 02:38 PM
Quote Levespa 22-3-2016 07:48 AM
Sedihnyaaa
Quote chinta89 22-3-2016 08:59 AM
cinta hungga hujung nyawa.
Quote sunquick 22-3-2016 09:15 AM
cintanye hingga ke hujung nyawa...
Quote monyet_2015 22-3-2016 11:36 AM
ramai orang islam menyangka  suami isteri semasa di dunia dahulu boleh bersama kembali dalam syurga jika masuk syurga..sebenarnya tidak..jika mati saja mereka terpisah untuk selama lamanya..sebab manusia sebenarnya tiada jantina, yg ada jantina hanya jasad yg di pinjamkan oleh Allah kepada manusia..jasad manusia di akhirat lain dari pada di dunia...semua manusia ahli syurga menjadi lelaki dan semua ahli neraka menjadi perempuan
Quote icelaici 23-3-2016 09:27 AM
Akankah seorang isteri akan berkumpul kembali dengan suaminya di syurga kelak? Akankah mereka tinggal bersama-sama lagi?

Jawab:

Alhamdulillah,

1. Benar. Seorang istri akan bersatu kembali dengan suaminya di surga kelak bahkan bersama-sama anak keturunannya baik laki-laki dan perempuan selama mereka beragama Isalam (mentauhidkan Allah -pen). Hal ini didasarkan pada firman Allah Ta’ala,

والذين آمنوا واتبعتهم ذريتهم بإيمان ألحقنا بهم ذريتهم وما ألتناهم من عملهم من شيء

” Dan orang-orang beriman, berserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan. Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surga) dan kami tidak mengurangi sedkitpun pahala amal (kebajikan) mereka.” (QS. Ath Thur: 21).

Allah menceritakan diantara doa malaikat pemikul ‘Arsy,

ربنا وأدخلهم جنات عدن التي وعدتهم ومَن صلح مِن آبائهم وأزواجهم وذرياتهم إنك أنت العزيز الحكيم

“Ya Rabb kami masukanlah mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang shalih diantara nenek moyang mereka, istri-istri dan anak keturunan mereka. Sungguh Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Ghafir: 8)

Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan,

“Allah Ta’ala akan mengumpulkan mereka berserta anak keturunannya agar menyejukkan pandangan mereka karena berkumpul pada satu kedudukan yang berdekatan. Sebagaimana firman Allah Ta’ala, yang artinya,

“Dan orang-orang beriman, berserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan. Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surga) dan kami tidak mengurangi sedikitpun pahala amal (kebajikan) mereka.”

Artinya, akan Kami samakan mereka pada satu kedudukan agar mereka (orang yg berkedudukan lebih tinggi-pen) merasa tenang. Bukan dengan mengurangi kedudukan  mereka yang lebih tinggi, sehingga bisa setara dengan mereka yang rendah kedudukannya, namun dengan kami angkat derajat orang yang amalnya kurang, sehingga kami samakan dia dengan derajat orang yang banyak amalnya. Sebagai bentuk karunia dan kenikmatan yang kami berikan.

Said bin Jubair mengatakan, “Tatkala seorang mukmin memasuki surga maka ia akan menanyakan tentang bapaknya, anak-anaknya dan saudara-saudaranya dimanakah mereka? Maka dikatakan kepadanya bahwa mereka semua tidak sampai pada derajatmu di surga. Maka orang mukmin tersebut menjawab ‘Sesungguhnya pahala amal kebaikanku ini untukku dan untuk mereka.’ Maka mereka (keluarganya) dipertemukan pada satu kedudukan dengannya.” (Tafsir Ibn Katsir, 4/73).

Lihat semua komen(14)


ADVERTISEMENT



ADVERTISEMENT


 


 


ADVERTISEMENT



ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

25-11-2024 04:32 PM GMT+8 , Processed in 0.062586 second(s), 28 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

To Top