|
INDONESIA - Defence, Military and Police Issues [Part 3]
[Copy link]
|
|
mod wa rasa dah tiba masanya untuk buat pembersihan dalam porem ni....kita x payah la layan indon2 tahap sampah tu, kalo dia nak ber wet dream...itu dia punya suka....as for this thread, biar kan aje..... |
|
|
|
|
|
|
|
Reply 752# advark
negara besar kayak indon seharusnya jadi pengekspor bukannya pengimpor beras...
kenapa ya harus ada kampeye kaya gitu.... no rice day...uang impor beras mo beli shukoi ya wak??? |
|
|
|
|
|
|
|
Reply 754# advark
wak pengganti nuri dan mig udah siap...uangnya juga ada...tapi tertunda kerna ekonomi dunia kurang memihak makanya pembelian itu ditunda agar uangnya diguna bagi tingkatkan ekonomi bagi pembelian lain bagi kesejahteraan rakyat. Lagipun kalu dibeli pengganti Nuri dan Mig bakalan risuh parlemen dan Anwar Ibrahim..
berbeda dengan indon..pembeliannya masih ditahap rencana...uangnya gak ada ... |
|
|
|
|
|
|
|
Wak Advark...daripada indon mo rencana beli rudal & shukoi lebih baik beli beras buat rakyat indon yang masih dalam kategori kelaparan serius...
Rabu, 13/10/2010 13:04 WIB
1 Miliar Orang Masih Kelaparan, RI Masuk Kategori Serius
Merry Wahyuningsih - detikHealth
(dok. bbc)Jakarta, Kelaparan dan gizi buruk masih menjadi ancaman buat 1 miliar penduduk dunia. Indonesia oleh Global Hunger Index (GHI) masuk dalam kategori 'serius' yang berada di bawah level 'mengkhawatirkan' dan 'sangat mengkhawatirkan'.
GHI membuat lima kategori untuk negara yang masih mengalami masalah kelaparan dan gizi buruk. Mulai dari yang terjelek yakni 'sangat mengkhawatirkan', 'mengkhawatirkan', 'serius', 'moderat' dan 'rendah'.
Negara-negara di Sub-Sahara Afrika dan Asia Selatan tercatat memiliki tingkat kelaparan tertinggi, namun Asia Selatan telah membuat banyak kemajuan lebih sejak tahun 1990.
Di Asia Selatan, status gizi rendah, pendidikan dan sosial perempuan adalah salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap prevalensi tingginya gizi buruk pada anak dan balita.
Sebaliknya di Sub-Sahara Afrika, efektivitas pemerintah yang rendah, konflik, ketidakstabilan politik dan tingginya tingkat HIV dan AIDS merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan tingginya angka kematian anak dan proporsi dari gizi buruk.
Dari data GHI 2010, diketahui bahwa 122 negara masih dalam tahap berkembang dan transisi, serta terdapat 29 negara masih memiliki tingkat kelaparan yang 'sangat mengkhawatirkan' dan 'mengkhawatirkan', antara lain Burundi, Chad, Republik Demokratik Kongo dan Eritrea (di Sub-Sahara Afrika).
Sebagian besar negara-negara dengan skor GHI 'mengkhawatirkan' berada di Sub-Sahara Afrika dan Asia Selatan. Skor GHI terparah terlihat di Republik Demokratik Kongo, terutama karena konflik dan ketidakstabilan politik.
Dari data GHI tahun 2010 tersebut, Indonesia sendiri berada pada level 'serius', yaitu satu tingkat di bawah level 'mengkhawatirkan'.
GHI tahun 2010 menunjukkan bahwa gizi buruk anak adalah penyebab terbesar kelaparan di seluruh dunia, yaitu menyumbang hampir setengah dari semua kasus kelaparan yang ada.
"Negara-negara harus memerangi kekurangan gizi anak untuk mengurangi kelaparan global. Banyak negara yang harus mempercepat kemajuan dalam mengurangi kekurangan gizi anak," ungkap Marie Ruel, direktur IFPRI (International Food Policy Research Institute) divisi Kemiskinan, Kesehatan dan Gizi, seperti dilansir BBC News, Rabu (13/10/2010).
Organisasi pangan dan pertanian dunia (FAO) mendefinisikan kelaparan pada orang-orang yang mengonsumsi kurang dari 1.800 kilokalori per hari. Angka tersebut adalah jumlah minimum yang diperlukan untuk hidup sehat dan produktif.
Meskipun persentase berat badan pada anak di bawah usia 5 tahun hanya salah satu dari tiga unsur dalam GHI, tetapi hal itu menyumbang hampir setengah dari nilai dunia GHI.
Gizi anak-anak tidak tersebar merata di seluruh dunia, tetapi terkonsentrasi di beberapa negara dan wilayah. Lebih dari 90 persen anak-anak di dunia kerdil (anak-anak dengan tinggi rendah untuk usianya) tinggal di Afrika dan Asia, yang mana tingkat pengerdilan (stunting) adalah 40 persen dan 36 persen. |
|
|
|
|
|
|
|
Reply 764# gede-bab
takpa....lepas ni tak makan nasi dah indon2 nie,,,makan tempe dengan bakso sajalah.....usahakan ladang soya untuk tempe dan bela sapi untuk buat bakso.... |
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by gede-bab at 14-10-2010 16:03
Reply 765# foranz
Syukurlah kalu ada bakso n tempe...ni kadang suru pun miss...
tapi demi shukoi rakyat indon rela berkorban..tak gitu Advark.... |
|
|
|
|
|
|
|
cuba bagi tahu sikit, yg korang tahu psl kecurian di unit tentara tue??
advark Post at 13-10-2010 17:41
buat apa nak sibuk2 pasal masalah korupsi korang,
lantak la indon nak terbalik ke nak hancur ke.. hehe
indon je yg suka menyibuk hal orang lain,
macam la negara sendiri terurus sangat.. |
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by Johari-Badut at 14-10-2010 20:54
TNI AL Dapat Jatah 1 Kapal Cepat Rudal Tahun 2011
TEMPO Interaktif, BANYUWANGI - Wakil Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin meninjau pembuatan kapal cepat rudal (KCR) Trimaran di PT Lundin Industry Invest di Banyuwangi, Jawa Timur.
Menurut Sjafrie, kapal tersebut akan diberikan kepada TNI Angkatan Laut untuk mendukung pertahanan dan keamanan laut Indonesia. Kapal senilai Rp 250 miliar itu dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. "Uji coba kapal akan dilakukan pada Desember 2011," kata Sjafrie kepada wartawan usai melakukan kunjungan, Kamis 14 Oktober 2010.
Sjafrie menjelaskan, penambahan kapal ini sebagai bagian dari percepatan alat-alat pertahanan TNI dengan melibatkan perusahaan di dalam negeri, baik milik pemerintah dan perusahaan swasta nasional. "roduksi dalam negeri lebih efisiensi anggaran," kata dia.
Direktur PT Lundin Industry Invest, Lizza Lundin, mengatakan, kapal yang mulai dibuat awal 2010 itu memiliki ukuran panjang 63 meter dan lebar 15 meter. KCR Trimaran memiliki kapasitas 31 orang dan satu tim pasukan khusus.
PT Lundin berdiri di Banyuwangi sejak tahun 2004 dan telah memproduksi 72 unit kapal untuk militer, SAR dan kapal pesiar. Selain melayani TNI AL, berbagai produksinya diekspor ke Australia, Brunei, Thailand, dan Malasyia.
http://www.tempointeraktif.com/h ... 1014-284744,id.html
Waduh beli teruussss.... Biar saja miskin yang penting gaya.. kekekee |
|
|
|
|
|
|
|
dahsyatnya , jgn langgar ngan tonkang terbelah dua sudah ;p |
|
|
|
|
|
|
|
hohoho, boleh gak angkut pendatang2 indonesia dkt malaysia ni.... kapal pon besar.... bagus2..... |
|
|
|
|
|
|
|
jgn guna hantar pendatang masuk malaysia sudah |
|
|
|
|
|
|
|
yesss..ada kapal baru...bagus2..senang jaga sempadan negara dia.. |
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by wongedandotcom2 at 15-10-2010 12:38
Dari Malang, dengan menggunakan helikopter, Sjafrie menuju PT Lundin Industry Invest di Banyuwangi, Jatim. Di pabrik itu Sjafrie menyaksikan pembuatan kapal berbahan komposit untuk keperluan militer. Pekerja PT Lundin tampak sibuk mengerjakan beberapa unit kapal patroli tipe Catamaran.
Sebagian pekerja lain sibuk merapikan badan kapal tipe rigid-inflatable boat (RIB). Namun, perhatian rombongan tertuju pada pembuatan prototipe Kapal Cepat Rudal Trimaran yang dipesan TNI AL. Kapal tiga lunas ini bisa mengangkut satu kapal RIB. (ato)
(Kompas)
RIB
...
“We have signed a contract with the Indonesian Navy on delivery of one trimaran patrol boat 60 metres long made in carbon glassfiber and we have the option of three more boats. The Americans have made a trimaran 120 metres long but in aluminium. The only sort of comparable boat at the market is Kockums Visby witch is more advanced but also much much more expensive”, He insures.
To day the production facilities are ready in Banuywangi. A 63 metres long hall has just enough space to the new project. Workers already prepare wood to make the skeleton to the carbon fibre boat. The carbon fibre witch is also used for production of airplanes and Formula One cars are 20 times stronger than steel.
... |
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by wongedandotcom2 at 15-10-2010 12:33
Reply 773# wongedandotcom2
|
|
|
|
|
|
|
|
Reply 774# wongedandotcom2
|
|
|
|
|
|
|
|
Reply 775# wongedandotcom2
Jumat, 15/10/2010 11:45 WIB
PT PAL Ekspor Kapal ke Singapura
Angga Aliya - detikFinance
Kapal DSBC 50.000 DWT Produksi PT PAL Indonesia berhasil diselesaikan dan kemudian diserahkan ke perusahaan Singapura
Jakarta - PT PAL Indonesia menyerahkan kapal Double skin bulk carrier 50.000 DWT pesanan Azurite Invest Ltd, British Virgin Island, Singapore. Kapal yang diserahkan hari ini dikenal dengan nama STAR 50.
"Ini bentuk dari kepercayaan pasar terhadap industri galangan kapal nasional, khususnya PT PAL," kata Menteri BUMN Mustafa Abubakar dalam siaran pers Kementerian BUMN, Jumat (15/10/2010).
Sejak tahun 1980, PT PAL telah menyelesaikan kapal lebih dari 230 kapal, dengan berbagai ukuran dan jenis, seperti kapal niaga, dan kapal perang.
Kapal dengan nama STAR 50 merupakan hasil rancangan dan rakitan putra-putri bangsa Indonesia yang merupakan produk unggulan PT PAL untuk pasar Internasional.
Kapal itu merupakan yang kesembilan dari kelas kapal Double Skin Bulk Carrier 50.000 DWT yang diekspor ke berbagai negara, di antaranya 4 unit ke Hong Kong, 2 unit ke Jerman, 2 unit ke Turki, dan 1 unit ke Singapura.
Spesifikasi kapal tersebut antara lain panjang keseluruhan 189,840 Meter, panjang di antara garis 182,516 Meter, lebar 30,50 meter.
Serah terima kapal tersebut disaksikan oleh Menteri BUMN Mustafa Abubakar dan bertempat di Dermaga Divisi Kapal Niaga PT PAL Surabaya.
http://www.detikfinance.com/read/2010/10/15/114555/1465841/4/pt-pal-ekspor-kapal-ke-singapura?f9911023 |
|
|
|
|
|
|
|
Russian, Indonesian top diplomats to meet in Moscow for talks
The foreign ministers of Russia and Indonesia will discuss in Moscow a forthcoming visit of Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono to Russia, a spokesman for the top Russian diplomatic body said.
Indonesian Foreign Minister Raden Mohammad Marty Muliana Natalegawa will be in Moscow with an official visit on October 15-16 to discuss with his Russian counterpart Sergei Lavrov bilateral cooperation in various spheres.
"The particular attention will be paid to the forthcoming visit of Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono to Russia. This visit is intended to boost the whole range of the Russian-Indonesian cooperation and to broaden bilateral ties," Andrei Nesterenko said.
The ministers' agenda for the talks, he said, includes discussions of cooperation in the spheres of energy, civil aviation, telecommunications, medicine, agriculture, tourism as well as in military and technical sector.
Russia signed an agreement with Indonesia in September 2007 to provide a $1 billion credit line to the Southeast Asian country for Russian weapons purchases.
Jakarta became one of Russia's major arms customers in 1999 when the United States tightened an embargo on arms sales to the country over alleged human rights violations.
MOSCOW, October 15 (RIA Novosti)
http://en.rian.ru/world/20101015/160959277.html |
|
|
|
|
|
|
|
mana nenen dia?....
anya8797 Post at 11-10-2010 23:43
anya takde kah ? |
|
|
|
|
|
|
|
Ada duit ke nak beli..
Laxamana. Post at 12-10-2010 17:59
gede bab selalu kata indon tak beli senjata padahal dalam 5 tahun TNI dah beli
4 corvette
6 sukhoi
17 tank bmp3f
misil yakhont
misil qw3
misil poprad
misil c 802
misil startrex
5 heli mi 17
3 heli mi 35
22 apc tarantula
dan masih ada senjata rahasia yg gak perlu di umumin di sini
p/s : mig 29 yg kata nya tak berkhidmat lagi terpaksa di pakai lagi, nuri bila nak tukar , ato dokdo yg dalam cadangan je ? |
|
|
|
|
|
|
|
LAPAN-PINDAD-PTDI , tanggal 12 kemaren baru uji coba roket kok gak ada gambar nya, di rahasiain banget, siapa yg punya gambar nya ? |
|
|
|
|
|
|
| |
|