|
Dingin
berteman angin sore
tiada cita
tiada rasa.
Dingin
menusuk tulang belulang
menusuk kalbu.
Dingin
beku hati
beku rasa.
Dingin
musim tiada akhir.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Dingin
teringin akan hangat
mengusir gigil yang melekit
menghalang ketar
yang mula menyelinap
mencari ruang-ruang hangat
untuk bertapak menelan bahang . |
|
|
|
|
|
|
|
Disinari mentari pagi
kala kita bersama tergelak.
Dirudung hitam malam
kala kita berdua berdebat.
Kadang kala kita harus belajar
menikmati malam
yang pahit dan pekat
barulah terasa
betapa manisnya pagi.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Dingin
teringin akan hangat
mengusir gigil yang melekit
menghalang ketar
yang mula menyelinap
mencari ruang-ruang hangat
untuk bertapak menelan bahang .
Goldkey Post at 21-1-2011 21:05
Dingin yang tak pernah henti
berjalan di antara sisi
terperangkap emosi diri
sebuah senyuman
yang dingin.
Berikan seribu kesan
mengapa lautan yang dalam
ada palung duka tersimpan
dingin dan rasa hambar
runtuhan nurani masih memecah
haruskah bersama beriring duka
dan kecewa? |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Beriring duka dan kecewa
bila dingin teguh bertahta
tiada rasa mampu menguja
hanya hati membeku lara
mengenang mimpi sengsara
dalam dinginnya cerita. |
|
|
|
|
|
|
|
Beriring duka dan kecewa
bila dingin teguh bertahta
tiada rasa mampu menguja
hanya hati membeku l ...
Goldkey Post at 22-1-2011 18:09
Seandainya saja kenangan dapat mengembun
di sela dingin yang menggigit
ingin saya masukkan semuanya
ke dalam cangkir mungil
dan saya gantungkan di jendela kamar
dan sata biarkan bulan bermain cahaya melaluinya
hingga bias-biasnya menari di wajah saya
sepanjang lena saya. |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Semalam di tepian unggun api saya melihat kamu
di antara saputan-saputan kabut
dibayangi semburat cahaya fajar.
Semalam di atas tanah basah saya melihat kamu
dan saya sibuk menguraikan perasaan saya
seperti daun terurai menghitam menghumus.
Semalam dalam udara basah, sekali lagi saya tenggelam
wajah kamu adalah pantulan di permukaan embun.
Kamu,
apa khabar hari ini? |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by bintang at 28-1-2011 15:56
Saya impikan
terbang di langit timur
menggenggam tanganmu
meraih binarnya bintang-bintang
berdansa di balik tirai aurora borealis.
Saya impikan
berjalan di Savannah Afrika
menempel di dadamu
menyeruput wangi rerumputan
memeluk lembutnya hangat mentari pagi.
Saya impikan
menyelami dalamnya Cina Selatan
bergandingan denganmu
menyaksikan plankton menari
bermain di antara koral.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by Goldkey at 28-1-2011 18:12
Saya impikan
terbang di langit timur
menggenggam tanganmu
meraih binarnya bintang-bintang
berdan ...
bintang Post at 28-1-2011 15:54
Saya impikan
memanjat Broga Hill
menikmat indah mentari pagi
ketika dingin subuh masih berselimut
menggigit seluruh kujur tubuh.
Saya impikan
mendaki Kinabalu
menikmat indah panorama Khatulistiwa
ketika kabut dan kabus berpasangan
menari di pucuk flora.
Saya impikan
meredah Taman Negara
mengenali hati budi flora dan fauna
ketika insan rakus meneroka
mengusir boidiversiti ke satu daerah hitam. |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Hujan lagi sore ini
nuansa yang tercipta masih sama, ada rinai yang lagukan suasana, menepis sepi sesaat tertutupi suara butiran air yang berjatuhan.
Masih disini…dalam sendiri saya dengan luka yang belum kunjung sembuh
Seandainya ada penawar rasa sakit ini mungkin saya akan terlepas dari belenggu.
Waktu…
Mungkin hanya waktu yang akan menepis seluruh durja dan mengubahnya menjadi secercah senyuman
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
kita berhadapan tanpa sapa
hanya tatapan bait2 kata tampa sinar
saling menembus keheningan
segala kata menjelma debar di dada.... |
|
|
|
|
|
|
|
Saya kaitkan baju ini untuk kamu
untuk dipakai musim dingin ini
sambil menghela nafas lelahmu.
Saya tanam bunga melati dan kemboja
di laman, hadapan teras ini
juga di hati ini
maka hiruplah wanginya
sentuhlah indahnya
semuanya untuk kamu
agar selalu mengingati saya. |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
kita berhadapan tanpa sapa
hanya tatapan bait2 kata tampa sinar
saling menembus keheningan
segala kata menjelma debar di dada....
iDputera Post at 3-2-2011 15:22
Kita berhadapan tanpa membaca
riak hati dan kata
lihatlah yang saya punya
tinggal cinta yang tak lagi bersayap
kini terduduk merintih
terluka kerana sendiri
dan kamukah di sana
menatap saya dari seberang
mengusap kedua mata bening kamu
menangiskah kamu untuk saya ini? |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Saya menoleh kembali
sudut garis-garis kenangan
tentang berita gembira
dan duka..
menoleh dan imbauan kembali
pada parut-parut luka
meraih cerita semalam yang hilang
dari helaian novel kehidupan
lalu kenangan pun memijar
kepedihan berguguran lagi
pada penyesalan
yang seakan
tiada kesudahannya.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Kita berhadapan tanpa membaca
riak hati dan kata
lihatlah yang saya punya
tinggal cinta ...
bintang Post at 3-2-2011 15:41
kalaulah kita punya hati teguh
kita inginkan apa yang kita lihat
kita juga inginkan tiada kesedihan
atau kedukaan berulang lagi..... |
|
|
|
|
|
|
|
Sore di teras ini saya lihat redup mentari
menjelang kembali ke peraduannya
dia menatap saya dengan sinarnya yang lembut
sudikah kamu turun ke bumi dan berdansa bersama kami?
teman-teman kecil saya telah datang meramaikan pesta alam
semilir angin berhembus membelai rambut saya
saya nikmati nyanyian rumput-rumput liar
dan kemboja yang menyanyi dan bergoyang
nikmatilah nyanyian burung-burung yang ramai menari dan menyanyi
ah......seandainya kamu disini menemani saya
tentu kita dapat berdansa bersama teman-teman kecil saya
menikmati pesta alam di sore hari ini.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
kalaulah kita punya hati teguh
kita inginkan apa yang kita lihat
kita juga inginkan tiada kesedihan
atau kedukaan berulang lagi.....
iDputera Post at 5-2-2011 11:10
Saya hanya cuba untuk mengerti
memahami segala inginnya
menerima apa adanya
kerana saya sedar tidak mampu untuk mengubahnya
biarlah dia tetap ada dan menjadi dirinya sendiri
dan saya akan tetap menjadi diri saya
tidak ada yang perlu berubah
biarkan saja kita bersama dalam perbedaan
mungkin itu akan meyatukan kita
dan pabila suatu ketika nanti
kita rasakan beda itu kian mengganggu
tidak perlu paksakan untuk terus bersama
kerana memang tidak mampu untuk berubah
cukup hanya dimengerti.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Jiwa saya lara
jalan-jalan lengang menyesakkan
membuat saya tidak dapat bernafas dan tenggelam
di kesunyian.
Panggilan yang lembut di atas denting-berdenting
membawa hanyut saya di lautan
lepas dan bergelombang
dan daya tidak sampai ajal
menunggu walau sampai di antartika
menunggu
duh…
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Berputarnya bumi
tanpa pedulikan
mereka yang hanya terikut dalam putarannya
beginilah kita sehari-hari berputar kisah
menghabiskan sisa waktu
dan ada kesan menunggu mati
tapi apa boleh buat
kerana kita pernah tertawa
maka kita harus siap bersedih
kerana kita pernah hidup
maka kita harus bersiap untuk mati
dan suatu saat bumi kita pun mati.
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Post Last Edit by bintang at 12-2-2011 14:45
Saat pagi masih pejamkan pelupuknya
Dan rembulan beranjak pergi
“Titip salam untuk bintang jatuh” canda kamu.
Perlahan kamu cium kening saya, hangat
namun saya belum juga lelap
tidak dapat saya bawa diri saya, kanda
berkelana di pulau mimpi.
Mengapa jantung saya terasa seakan meronta?
sakitnya terasa di setiap butir tetes darah
dan mengalir, semua menyebar
mengapa saya tahan perih saya dalam dada?
dari malam hingga pagi hangat menjelang?
Ngeri jiwa saya, jua ngilu sukmamu, sayang.
Dapatkah kamu rasakan? |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
| |
Category: Belia & Informasi
|