View: 1653|Reply: 12
|
[Dunia]
Tujuh Penumpang Berdiri Selama 4 Jam Penerbangan Karachi-Medinah
[Copy link]
|
|
Manajemen maskapai penerbangan Pakistan Internasional Airlines (PIA) tengah melakukan penyelidikan terkait tujuh penumpang yang dipaksa berdiri dalam penerbangan dari Karachi ke Madinah, Arab Saudi.
Padahal ketujuh penumpang itu sudah membeli tiket dalam penerbangan selama empat jam pada 20 Januari lalu.
PIA tetap menaikkan penumpang ke pesawat dengan kode penerbangan PK-743 meski kursi sudah penuh terisi. Hal ini merupakan sebuah pelanggaran aturan keselamatan penerbangan.
Menurut sejumlah sumber, pihak manajemen, pilot, kru kabin senior, bagian penjualan tiket, dan para staf lainnya saling menyalahkan terkait insiden memalukan itu.
Pesawat Boeing 777 itu memiliki kursi untuk 409 orang penumpang, tetapi akibat sebuah kelalaian PIA menjual tiket untuk 416 penumpang.
"Masalah ini masih dalam penyelidikan dan siapapun yang bersalah akan terkena sanksi," ujar juru bicara PIA Danyal Gilani kepada harian The Express Tribune.
Sementara itu, Kapten Anwer Adil yang menerbangkan pesawat itu pada 20 Januari mencoba membela diri dalam masalah ini.
"Setelah tinggal landas, saya keluar dari kokpit dan kru senior memberi informasi ada penumpang tambahan yang dimasukkan oleh staf darat," ujar Adil.
Adil mengatakan, para penumpang tambahan itu memang menolak kursi tambahan saat check-in di bandara Karachi.
"Bagian pendaftaran penumpang tidak memberi tahu adanya penumpang tambahan sebelum pintu pesawat ditutup. Jadi setelah take-off, saya tak mungkin lagi kembali ke Karachi," tambah Adil.
"Sebab jika saya harus segera kembali ke bandara maka saya harus membuang banyak bahan bakar dan itu tak disukai manajemen," Adil menegaskan.
Adil melanjutkan, sebenarnya kru kabin senior yang memastikan bahwa jumlah penumpang sesuai dengan dokumen penerbangan.
"Dan jika ada penumpang tambahan dia seharusnya tidak menerimanya. Dia seharusnya tidak menutup pintu saat jumlah penumpang tak sesuai dengan dokumen," lanjut Adil.
Para staf di bandara juga harus bertanggung jawab karena mereka harus memastikan hanya penumpang yang sudah terdaftar dalam dokumen yang bisa naik ke dalam pesawat.
http://internasional.kompas.com/read/2017/02/24/22395521/tujuh.penumpang.berdiri.selama.4.jam.penerbangan.karachi-medinah.
|
|
|
|
|
|
|
|
Xpe penerbangan rahmat kemadinah ada perlindungan malaikat kekdahnyer |
|
|
|
|
|
|
|
..ya awloh, kenapa gitu??? |
|
|
|
|
|
|
|
Berdiri. Dh macam bas mini |
|
|
|
|
|
|
|
Camana dia take off and landing ?? |
|
|
|
|
|
|
|
Pesakit buasir?
Kahkahkah |
|
|
|
|
|
|
|
Yang take off and landing, the pilots steering the plane, not them.
Anyway the airlines were probably trying out first ever standing safety belts....
Kahkahkahkah
|
|
|
|
|
|
|
|
Jadilah lagu bangau oh bangau |
|
|
|
|
|
|
|
Boleh tgk gambar diaorang berdiri? Aku rasa diaorang mesti duduk kat lorong tgh tu. Bodoh hape noks ko nk bdiri 4jam |
|
|
|
|
|
|
|
dulu ada ura ura china nak buat cabin untuk standing passengers . ada lah tempat bersandar masing masing untuk pasang talipinggang keselamatan.
pakistan... hmmm tak hairan jika ada ground staff yang terima bayaran janji passenger tu dapat sampai ke destinasi, berdiri pun tak apa..
Banyak kali dah experience benda ni kat karachi, tapi i will not permit them to close the doors until all passenger seated. Dia orang biasa buat, ingatkan boleh lepas all the time..
ni ha seat yang china nak buat untuk Airbus dia orang..
|
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
amboi bodoh nye airlines ne. xkn FA tak check sebelum flight
nampak sangat nipu... |
|
|
|
|
|
|
|
kelana36 replied at 26-2-2017 12:34 PM
dulu ada ura ura china nak buat cabin untuk standing passengers . ada lah tempat bersandar masing ma ...
senang nak berak ummah PRC ni |
|
|
|
|
|
|
| |
|