Mengupas Keseharian 2 Mantan Member Generasi 3 JKT48
Penulis : Nurul Tryani - Mar 30, 2017
Masih ingat dengan beberapa mantan member generasi 3 dari JKT48? Pada kesempatan kali ini Today Idol berhasil mewawancari 2 mantan member generasi 3! Kira-kira apa saja ya kegiatan mereka setelah keluar dari JKT48? Kira-kira mereka punya pacar ga ya? Yuk, kita simak cerita mereka:
Yang pertama ada Nina Hamidah nih, member yang dikenal dengan “kontroversi-nya” pada saat keluar dari JKT48, Mari kita simak hasil wawancara dengan Nina Hamidah.
Nina Hamidah mantan generasi 3 JKT48
Kegiatan kamu setelah keluar dari JKT48 apa aja sih ? boleh diceritain ga ?
Kegiatan aku setelah keluar dari jkt48 paling sekolah aja sih, karena kan udah kelas 3 juga jadi harus fokus dulu sama sekolahnya, kalau memang ada kegiatan diluar sekolah ya paling ikut iklan-iklan aja sama modeling gitu.
Waktu masih gabung jadi member JKT48, paling deket sama siapa aja kalo boleh tau ? bisa diceritain ga kedekatannya kaya gimana ?
Aku mungkin kalo paling deket bisa dibilang sama Gracia, Indah, sama Okta yah. Kalo sama Gracia mungkin karena emang klop aja gitu terus suka bercanda bareng, terus kalo sama Indah awalnya aku deket sama dia karena aku kayak ngegosip-gosipin Kak Ve sama Kak Kinal, karena aku sama Indah dan Gracia sama-sama suka orang yang sama jadi pas aja gitu, terus kalo sama Okta aku deket juga karena kayak aku suka pulang bareng sama dia, apalagi rumah aku sama dia searah gitu dan sama sama tinggi.
Nina setelah lulus sekolah ada rencana kuliah ? kalau ada mau lanjutin kemana? dan jurusan apa ?
Ada sih, rencana kuliah mau di Universitas Negeri Jakarta, inshaallah kalo keterima hihi doain aja (Mari kita doain ya semoga diterima).
Oh ya, waktu di JKT48 kan ga boleh pacaran tuh, pas keluar dari JKT48 punya pacar ga ? boleh diceritain dikit tentang hubungan kamu sama si dia ga ?
Hmm kebetulan sekarang aku lagi ga punya pacar sih, dan sempet pacaran juga sebentar tapi sekarang udah engga itupun juga udah lost contact. (Jadi buat para jomblo yang masih mengharapkan Nina masih punya kesempatan nih)
Pesan buat temen-temen yang masih berjuang di JKT48 apa ?
Ya buat temen-temen yang masih berjuang di JKT48, semoga bisa semangat terus meraih mimpinya jangan pernah putus asa, tetap yakin sama apa yang ada didepan, ganbatte!
Nah, itu tadi sedikit wawancara bersama dengan Nina Hamidah. Yuk sekarang kita intip hasil wawancara dengan Martha Graciela atau biasa disapa dengan Cimit/Grace.
Martha Graciela mantan generasi 3 JKT48
Kegiatan kamu sekarang apa aja grace setelah lulus dari JKT48 ?
Pas baru-baru lulus dari JKT48 aku sempet ikut vocal group yang dipegang sama personal manager aku sendiri, karna waktu itu dia suruh coba, ya aku coba aja. Nama grupnya itu Ohana, aku berpikiran cocok sih disaat-saat lagi latihan buat tampil di TA waktu itu ya, tapi pas tampil langsung ternyata engga, jadi aku memutuskan buat ga mau ikut lagi. Terus beberapa bulan kemudian aku dipanggil buat shooting Kelas Internasional, seneng banget bisa diajak buat main beberapa episode disana. Tapi sekarang kan udah abis episodenya hahaha, ya kalo sekarang sih aku fokus buat Ujian Nasional terus masuk kuliah aja.
Boleh tau waktu ikut shooting kelas internasionl itu tayang di episode berapa ? siapa tau ada yang ketinggalan nonton grace jadi bisa nonton lagi deh
Aku juga lupa sih episode berapa aja, cuman ada diseason 3, coba aja kalo ada waktu kosong nontonin semuanya yang season 3 di zulu.id.
Oh ya rencana kamu kan tadi mau fokus UN dan kuliah, kira-kira mau ambil jurusan apa nanti pas kuliah ?
Aku ambil jurusan perhotelan sih, sebenernya cuman mau ambil sarjana aja, jadi aku pilih yang ga begitu susah, soalnya abis dari ini aku mau langsung ambil fashion design, karena fashion design ga ada S1 nya makanya jadi harus ambil double gitu.
Waktu di JKT48 kan ada larangan ga boleh pacaran tuh, nah kalo grace sekarang punya pacar ga ? bisa diceritain sedikit tentang pacarnya ?
Pacar mah gapunyaaa hahaha, cuman biasanya deket-deket aja sih ( masih jomblo juga nih guys, siapa tau kalian cocok sama kriteria grace ? silahkan antri ! )
Pesan buat temen-temen kamu yang masih jadi member JKT48 apa nih ?
Semangat di JKT48 nya, semoga anak-anak generasi 3 yang masih di JKT48 dikasih kesempatan buat masuk senbatsu semua. (Aaamiin)
Nah begitulah hasil wawancara Today Idol dengan kedua mantan member generasi 3 JKT48, semoga harapan dan cita-cita mereka dapat terwujud ya.
Jakarta - Menjadi salah satu 'frontliner' JKT48, membuat Nabilah Ratna Ayu Azalia harus pintar bagi-bagi waktu agar sekolahnya tak terbengkalai. Apalagi saat ini Nabilah sudah duduk di bangku kelas 3 SMA.
Menurut Nabilah, sejauh ini teman-teman dan guru-gurunya cukup pengertian jika ia harus izin sekolah karena ada kegiatan lain. Ia juga bersyukur bisa tetap bertahan meskipun sekolahnya adalah SMA Negeri.
"Emang sulit untuk menyelesaikan sekolah formal, cuma guru-guru aku dan temen-temen di sekolah dukung dan pengertian banget. Kalo emang gak bisa sekolah ya izin gak apa-apa, aku juga kalo kegiatan JKT48 aja, misal gak syuting sampe pagi, aku juga masuk sekolah," ujar Nabilah saat ditemui di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Kayaknya keberuntungan juga sih bisa masuk sekolah negeri ya. Aku tuh di sekolah nggak pinter-pinter banget, nggak bodoh-bodoh banget, yang penting paham. Keberuntungan lah bisa masuk negeri," jelasnya.
Nabilah menuturkan, para fans juga kerap memberinya semangat agar bisa menjalani keduanya secara seimbang. Ditanya rencana kuliah, Nabilah mengaku ingin coba daftar ke jurusan kedokteran.
"Pengennya sih karena aku lebih pinter di hapalan dibanding hitung-hitungan, pengennya nyoba kedokteran. Tapi kalau sulit, paling yaa ujung-ujungnya komunikasi. Karena gimana pun aku suka ngomong," ungkap Nabilah.
"Kalau aku dapet SNMPTN undangan, misal ada universitas yang undang aku ke fakultas apa, aku ambil itu. Kalo nggak dapet ya aku ambil sendiri SBMPTN gitu. Yang pasti pengennya ke PTN dulu," tutupnya.
Jakarta - Nabilah Ratna Ayu Azalia atau Nabilah bergabung di JKT48 sejak usianya belum genap 12 tahun. Saat itu Nabilah masih duduk di bangku kelas 6 SD.
Nabilah mengungkapkan, selama hampir 6 tahun di JKT48 dia tak hanya belajar menari dan menyanyi, tapi banyak hal lainnya. Lebih dari itu JKT48 diibaratkan sebagai tempat les yang justru membayarnya.
"Kalau orang kan ngiranya di JKT48 cuma ngedance sama nyanyi aja gitu ya, padahal di balik itu juga kita bisa ngelakuin hal yang kita suka. Kayak les tapi dibayar gitu," kata Nabilah yang kini berusia 17 tahun itu saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Aku sempet main film, ada tawaran FTV juga. Jadi aku senengnya di JKT48 itu bisa lakuin hal yang aku suka, kayak akting, ada MC juga di Teater, dateng ke beberapa acara TV juga," jelasnya.
Sering mengisi acara sendiri tak bersama member lain, Nabilah mengaku harus pintar-pintar menjaga nama baik JKT48.
"Misal di JKT48 aku sering telat karena baru pulang sekolah, kalo di luar JKT48 itu gimana caranya ngejaga jangan sampe yang kerjasama sama aku, kecewa. Karena nanti kecewa-nya sama JKT48 juga. Gimana caranya biar orang mikir 'oh anak-anak JKT48 orangnya disiplin ya, tanggung jawab'," tutur Nabilah.
Nabilah merupakan member JKT48 Generasi pertama yang bergabung akhir 2011 lalu. Ditanya soal peran favoritnya kalau ada tawaran akting lagi, Nabilah mengaku sejauh ini ingin menjajal semua peran untuk mengukur sejauh mana kemampuannya.
"Aku sih apa aja, menurut yang sutradara atau produser cocok aja. Yang pasti kalau dapet tawaran lagi aku harus lebih banyak belajar, nonton-nonton film," ungkap member yang mengidolakan Julie Estelle dan Emma Stone itu.
(rna/srs)
Jakarta - Fidly Immanda Azzahra atau Fia 'JKT48' termasuk member yang cukup pendiam di atas stage. Namun, beberapa rekannya kadang menyebut Fia hanya masih jaga-image (jaim) saja.
"Aku emang pendiem dari dulu. Kalo gak diem aku kadang ngerasa jadi bukan aku, aku gak suka kalo jadi orang lain," kata Fia saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Kadang dimarahin Mama juga karena terlalu jutek. Guru di sekolah juga sering bilang aku ini antisosial. Tapi aku ngerasa kalo di JKT48 aku belajar lebih berani ngomong," imbuhnya.
Menurut Fia, orang yang pendiam bukan berarti harus dijauhi. Ia juga meminta maaf jika pernah melakukan salah dan siap untuk menjadi pribadi lebih baik ke depan.
"Kalo ada orang pendiem jangan dijauhi juga, lebih diajak lagi kali ya. Trus kan aku juga pernah buat salah tuh dulu. Menurut aku fans juga harus bisa nerima kalo aku juga pasti akan berubah. Aku sekarang udah better lah," tutur Fia.
Bercerita tentang kehidupan sekolahnya, Fia kini duduk di kelas 1 SMK jurusan Akuntansi. Hanya saja, Fia mengaku justru ke depan ia lebih tertarik untuk menekuni bidang seni desain.
"Kalo kuliah mungkin aku justru pengennya Desain. Hobi aku itu salah satunya lettering, ya semacam kaligrafi gitu. Suka fotografi juga, dan kadang hunting sama ayah," ujar member 15 tahun itu.
Di JKT48, Fia mengaku ingin dikenal fans dengan kreatifnya. Ia pun berharap bisa lebih aktif lagi di sosial media terutama untuk mengupload karya-karyanya.
"Aku pengennya terkenal dengan kreatifnya. Di sosmed aku suka pake hashtag #GalleryFiart buat post foto-foto atau hasil karya aku yang lainnya," jelas Fia yang mengidolakan Viny JKT48 itu.
(rna/dar)
Jakarta - Fakhriyani Shafariyanti atau Shafa JKT48 baru saja menyelesaikan kuliahnya di jurusan Penerbitan dengan prodi Fotografi. Saat masih berstatus mahasiswi, Shafa punya pengalaman meliput saat gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2014 lalu.
"Pengalaman selama kuliah banyak yang seru. Waktu itu aku juga pernah liput pas ada pesta rakyat Pak Jokowi dan Pak JK, 2014 dulu. Aku jaga-jaga di jalan yang akan dilalui Pak Jokowi. Aku motret-motret, tanya-tanya pengunjung juga," ujar Shafa saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Waktu itu karena penuh banget jadi harus agak ke tengah jalan biar dapet fotonya. Aku ikut-ikut aja sama wartawan senior. Pas abis dari situ kebakar kan kulit aku, sempet 'aduh kayaknya gak mau lagi deh liputan di tengah hari gitu'. Tapi di luar itu ternyata seru juga sih, jadi punya cerita ke depan," tuturnya.
Shafa juga bercerita bagaimana selama kuliah, untuk memenuhi setiap tugas yang diberikan kampus, dia akhirnya bisa bertemu banyak orang.
"Masa-masa kuliah itu aku belajar ketemu orang, wawancara orang, padahal sama sekali gak pernah wawancara orang kan sebelumnya. Trus di-PHP-in orang juga, pas udah nunggu lama ternyata zonk. Tapi aku juga jadi kepo 'apa sih berita yang lagi in di masyarakat'," jelas member Generasi 2 itu.
Ditanya apa cita-citanya, Shafa mengaku salah satunya ingin menjadi fotografer profesional. Ia ingin berkelana ke sebanyak mungkin tempat dan mengabadikannya dengan lensa.
"Aku pengen jadi fotografer profesional, pengen berkelana gitu. Apalagi selama kuliah di Fotografi aku bisa dibilang belajar semuanya, mencakup jurnalistik, iklan, model juga, jadi semoga bisa terwujud mimpinya," pungkas Shafa.
(rna/doc)
Jakarta - Amanda Dwi Arista atau Manda JKT48 begitu suka menari. Itu pula yang jadi alasan kenapa ia masuk JKT48 dan kuliah di jurusan yang masih berbau seni tari.
"Jurusanku Performing Arts Communication. Masuk JKT48 juga ya karena emang suka nari dari dulu. Pas kecil nari India, masuk SMP nari tradisional, baru pas SMA modern dance," ujar Manda saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
Lewat jurusan kuliahnya sekarang, Manda ingin mengembangkan tak hanya dunia tari, tapi juga dunia teater di Indonesia.
"Kalo nari kan istilahnya udah nyatu sama hidup aku ya. Asik, he he. Ke depan aku maunya ke dunia hiburan juga sih, misalnya aku pengen seriusin seni teater. Aku pengen ngembangin teater Indonesia," tutur mahasiswi semester 6 itu.
Ditanya soal akademiknya yang lain, Manda mengatakan pernah terpilih jadi Duta Perpusatakaan Kota Administrasi Jakarta Barat. Saat itu ia bersama 19 orang lain mempunyai tugas untuk bisa meningkatkan minat baca di wilayah Jakarta Barat.
"Waktu kelas 3 SMA aku punya pengalaman pernah ikut Abang-None Buku se-Jakarta Barat. Jadi duta Perpustakaan gitu, ada 10 pasangan, aku salah satunya," ujar Manda.
"Tugasnya bikin ringkasan buku, bagi-bagi buku, ngundang anak-anak sekolah buat datang ke perpustakaan. Lebih mendorong mereka untuk baca buku. Kita kan ada 10 pasangan, jadi nanti disebar gitu ke wilayah-wilayah di Jakarta Barat," tutur member Generasi 3 itu.
Menurutnya, selama kira-kira satu tahun jadi Duta Perpustakaan ada banyak hal yang didapat. "Dulu aku kurang suka baca, setelah jadi duta aku jadi lumayan sering baca. Baca apa aja yang lagi pengen. Aku suka buku sejarah-sejarah gitu sih," tutup Manda.
(rna/dal)
Jakarta - Aninditha Rahma Cahyadi atau Anin JKT48 lulus dari bangku SMA tahun 2016 lalu. Hanya saja Anin baru akan melanjutkan kuliah mulai tahun ini.
Dalam rangka mengisi waktu luang di luar kegiatan JKT48-nya, Anin coba belajar alat musik tiup, flute. Hal tersebut disampaikan Anin saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Sehari-hari aku sempet les flute gitu. Susah-susah gampang. Pertamanya pengen karena liat video orang di Youtube gitu. Aku pikir kalo cewek main flute trus pake baju gaun-gaunan kayak seru gitu. Aku ke-makan iklan kayaknya, ha ha," ujar member 18 tahun itu.
"Trus nabung buat beli, sekarang jadi punya satu. Pertama emang taunya dari Mama, katanya, 'Teh liat dong ini'," lanjutnya.
Hanya saja, imbuh Anin, saat ini guru lesnya tengah ke luar negeri. Akhirnya Anin masih harus menunggu sampai gurunya kembali.
"Awalnya aku pikir niupnya itu gampang, ternyata itu susah banget. Harus pake napas dari perut gitu," imbuh Anin.
Bercerita soal alasannya masuk JKT48, Anin mengaku awalnya tahu JKT48 dari majalah anak-anak.
"Masuk ke sini pengen lebih dikenal gitu. Aku tuh sebenernya tipe orang yang belajar ini satu, belum selesai, belajar lagi ini satu. Aku di sini pengen nyari sebenernya tuh mau ke mana dan sukanya apa," ungkap member yang suka makan itu.
Ke depan, Anin masih galau antara kuliah jurusan di Kedokteran atau Hukum.
"Aku pertamanya disuruh kedokteran sama Mamaku. Tapi menurutku di JKT48 cukup susah, kadang ambil jurusan lain pun agak susah bagi waktunya. Akhirnya disuruh ambil hukum. Tapi aku mikir kalo ambil hukum pikirannya harus kritis," tutup Anin.
(rna/dal)
Jakarta - Stephanie Pricilla Indarto Putri atau Stefi 'JKT48' bercita-cita jadi fashion designer. Mulai dari sekarang dia sudah belajar hal-hal yang bisa mendukung cita-citanya tersebut.
Ditemui di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu, Stefi mengatakan saat ini tengah belajar menjahit, baik melalui les maupun otodidak.
"Akhir-akhir ini aku sering les, kmrn sempet les modeling, trus sekarang ganti les jahit. Awalnya karena seneng bikin sketch fashion design, kata Mama-ku ya udah sekalian aja kamu jahit. Akhirnya cari-cari les deket rumah," kata Stefi.
Stefi menyebut neneknya adalah penjahit yang cukup sukses dan punya butik sendiri. Ia pun ingin mengikuti jejak neneknya tersebut. Saat ini sedikitnya ada 2 mesin jahit di rumah Stefi.
"Aku les diajarin soal bahan, gimana cara bikin pola. Awal-awal belajar aku bikin rok, nanti diajarin polanya. Sekarang lagi coba yang agak rumit, jadi rombak celana jeans jadi rok jeans," ujar Stefi.
"Dia (nenek) seneng pas tau aku lagi seneng jahit, 'wah nular nih ke cucu' katanya," imbuh member keturunan Belanda itu.
Stefi yang kini duduk di bangku kelas 2 SMA melanjutkan, salah satu tahap paling susah saat menjahit adalah membuat pola.
"Bikin pola itu susaah. biarpun ada rumusnya tetep aja susah. Sekarang lagi belajar bikin dress, aku juga belajar secara otodidak, liat-liat di Youtube. Misal ada baju-baju gak kepake, aku suka ngubah jadi lebih berguna," tutup member 16 tahun itu.
(rna/dar)
Jakarta - Jessica Veranda atau Ve merupakan member generasi pertama JKT48. Tahun 2017 ini merupakan tahun keenamnya di JKT48.
Ve bercerita bagaimana selama kurun waktu itu JKT48 telah cukup banyak mempengaruhi hidupnya. Terutama membuat Ve dari yang tadinya begitu introvert menjadi pelan-pelan mau besosialisasi. Bahkan saat ini Ve tercatat sebagai salah satu 'frontliner' JKT48.
"Aku ini pribadi yang introvert, kalau ada hari libur pilih di rumah, di kamar. Baca novel, ngejar ketinggalan film-film yang gak sempet ditonton. Atau paling ngobrol sama Papa-Mama, keluarga, adik," ujar Ve saat ditemui di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu.
"Apalagi waktu masih jaman pelatihan (JKT48), pas ada break yang lain pada ngumpul makan sama-sama, ngobrol, kalo aku di pojokan baca novel sendiri. Kalau ngobrol takut aja, oleh karena itu jadi susah bergaul," jelasnya.
Ve menyebut pelan-pelan lingkungan di JKT48 membantunya untuk terbuka, saling percaya. Apalagi para fans juga rajin memberi masukan agar dirinya bisa terus lebih baik.
"Kalo misal handshake, dulu fans-fans banyak yang bilang 'ah gak enak ngomongnya itu-itu aja, gak bisa ngobrol'. Dari situ lalu belajar. Di sini temen-temen juga ngajarin gimana caranya jadi lebih terbuka dan percaya sama orang," tutur member 23 tahun itu.
Meski mengaku sempat menangis di hari pertama kuliah karena kurang percaya diri, siapa sangka Ve justru kini lulus dengan predikat cum laude dari jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV).
"Pas hari pertama kuliah aku nangis. Mama tanya kenapa nangis, mau kuliah masa nangis. Ya aku bilang takut gak punya temen kaya dulu SMA, gak bisa ngobrol, gimana ntar kuliah, bisa-bisa gak selesai lagi," ungkap Ve.
"Ya bisa dibilang begitu (cum laude), terbaik satu angkatan juga untuk jurusan DKV. Ya lumayan dengan kesibukan selama ini. Waktu pertama tau juga kaget, soalnya nilainya selama ini naik turun," urainya.
(rna/srs)
Hai Kelabers.. Masih ingat dengan Althea Callista ? gadis cantik dan imut kelahiran 11 Juli 1997 ini merupakan mantan member generasi ke-2 dari sebuah idol group terbesar di Indonesia, JKT48. Beberapa hari yang lalu team kelabers berhasil mewawancarai Althea loh, yuk kita intip hasil wawancara team kelabers bersama Althea.
Pertama kali kamu tau dan mau ikut gabung di JKT48 itu dari siapa dan kenapa, thea ?
Sebenarnya aku ga terlalu tau tentang JKT48 itu sendiri, tapi ada temen ku bilang “eh ada audisi tuh kayaknya lu cocok”. Akhirnya coba ikut dan daftarnya mudah cuma kirim foto dan biodata aja lewat email. Aku ga berharap lolos sebenarnya bahkan orang tua ku tanya ”Kalau kamu kirim terus kamu diterima gimana ?” , Aku cuma bilang “Ya ga mungkin, Mah” dan ternyata aku lolos audisi itu.
Sempat punya perasaan menyesal atau tidak setelah gabung ke JKT48 ?
Nyesel sih engga ya, Cuma kayak jadinya sampe sekarang title mantan member itu ga hilang-hilang, even di kampus aja yang lingkungan baru orang-orang pada tau gitu kalau aku pernah ikut JKT48. Aku kan Cuma sebentar gabung di JKT48 tapi kenapa ya title mantan member itu ga hilang-hilang ? Bukan nyesel sih tapi lebih ke perasaan kurang nyaman aja sama title itu.
Setelah memutuskan untuk keluar dari JKT48, kegiatan keseharian kamu apa aja ?
Kegiatan aku setelah keluar dari JKT48 sih balik lagi ke kehidupan normal biasanya ya, cuma sekolah dan sekarang udah kuliah.
Adakah rencana Althea untuk terjun ke dunia entertaiment ?
Dulu pas awal-awal abis graduate itu sih mau banget lanjutin ke dunia entertaiment. Sempat ditawarin juga sama management apa gitu lupa untuk gabung bareng. tapi ya kalo di dunia entertaiment itu emang gak ada yang gak makan waktu ya. jadi lagi-lagi pendidikan yang harus di korbankan makanya aku gak mau.
Actually dulu pas sebelum graduate sempat ditawarin untuk homeschooling atau pindah sekolah ke sekolah yang gak terlalu bagus gitu. tapi at the end emang memutuskan untuk gak merelakan pendidikan aku demi karir.
Kamu kan udah lama banget nih hilang dari dunia maya dan social media manapun, boleh tau akun social media kamu sekarang ?
Dulu aku sempat pakai twitter dan instagram tapi sekarang aku udah ga pakai semua social media itu lagi.
Sejauh ini bagaiman hubungan kamu dengan teman-teman yang masih bergabung di JKT48 atau yang sudah keluar juga seperti kamu ?
Kalau dari teman-temen generasi ke-2 kayanya ga pernah berhubungan lagi deh, tapi aku pernah ngobrol bareng Rachel lewat chat dan itu udah lama banget kita cuma sekedar temenan aja sekarang ga pernah kumpul juga.
Sama satu lagi paling Hanna karena waktu itu dia nanya ke aku soal kampus gitu setelah itu udah ga pernah kontekkan lagi. Kak Lidya juga begitu aku lupa sih pernah kontekkan sama dia lagi atau ga.
Kalau suatu saat kamu ada acara semacam Meet & Greet bareng teman-teman kamu, bagaimana ? Mau ikut gabung atau ga ?
Aku sih bebas dan mau aja tapi pasti aku kaya yang awkward gitu karena udah lama banget kan ga ketemu dan berhubungan sama mereka, tapi aku mau kok asal waktunya cocok dan pas sama jadwal aku.
Nah Kelabers, itulah hasil wawancara kami bersama dengan Althea Callista, Jadi untuk para penggemar JKT48 yang sempat mengidolakan Althea Callista bisa banget untuk buat acara Meet & Greet bareng Althea loh. Oh ya saat ini Althea kuliah di salah satu Universitas swasta di Jakarta loh, kira-kira Kelabers bisa tebak dimana ga? Comment dibawah ini ya jika kalian bisa tebak kampus Althea..
Author
![[tvN/Netflix 2024] QUEEN OF TEARS - Kim Soo Hyun, Kim Ji Won, Park Sung Hoon](https://uf.cari.com.my/forumx/mforum/block/f6/f613b76788751ed27a22bff90355c844.jpg)
