CARI Infonet

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 11316|Reply: 10

TRAGEDI DI MINA 2015 - BERITA INDONESIA

[Copy link]
Post time 28-9-2015 12:19 PM | Show all posts |Read mode
Kronologi Tragedi Mina Saat Musim Haji 2015, Kesalahan Anak Raja Saudi?Posted on September 25, 2015by spedaonthel

Kronologi Tragedi Mina Saat Musim Haji 2015, Kesalahan Anak Raja Saudi?

Pada musim haji tahun 2015 lalu, belum berhenti lepas dari jalan penuh cobaan. Kala itu, belum tuntas investigasi insiden jatuhnya crane di Masjidil Aqsa, terbakarnya hotel, rubuhnya tenda jamaah, kini datang lagi berita memilukan dari Makkah.

Setidaknya 1000 orang dilaporkan tewas saat menjalani ritual haji di Mina, Kamis (24/9/2015) lalu. Dilansir dari Aljazeera, tragedi ini terjadi karena jamaah sudah sangat berdesak-desakan di cuaca panas diatas 50 derajat Celcius. Karena hal itu, banyak jemaah yang tak kuat dan jatuh, terinjak-injak dan meninggal.

Entah mengapa tiba-tiba mereka saling berdesakan di terowongan mina. Banyak orang berdesakan hingga terinjak-terinjak sampai akhirnya ratusan jamaah menjadi korban.

Kronologi Tragedi Mina 2015

Dari keterangan berbagai sumber yang IndoCropCircles kumpulkan, kronologi Tragedi Mina 2015 secara garis besarnya adalah sebagai berikut.

1. Musibah terjadi di lorong jalan Araf 204, menuju tempat lontar jumrah Aqabah di antara tenda tenda di Mina, pada Kamis 24 September 2015, sekitar pukul 7:30 pagi waktu setempat.

2. Entah mengapa, saat itu pintu gerbang menuju tempat lontar jumrah Aqabah ditutup untuk beberapa saat dan membuat para jamaah menunggu diluar. Jamaah yang menunggu dibawah panas terik diatas 50 derajat Celcius membuat mereka tak sabar.

Pintu gerbang menuju tempat lontar jumrah Aqabah ditutup untuk beberapa saat dan membuat para jamaah menunggu diluar. Jamaah yang menunggu dibawah panas terik diatas 50 derajat Celcius membuat mereka tak sabar.

3. Keadaan itu ditambah oleh aliran calon jamaah lainnya, yang telah melempar Jumroh Aqabah ternyata bergerak kembali ke tempat mereka datang (balik arah). Hal itu membuat aliran manusia juga terhenti diluar gerbang, sehingga terjadi penumpukan dan desak-desakan secara besar-besaran.

4. Namun akhirnya pintu gerbang menuju Jumroh Aqabah mulai dibuka.

5. Dari salah satu saksi mata jamaah haji asal Indonesia yang diwawancarai oleh Radio El-Shinta, pada saat pintu gerbang tempat lontar jumrah Aqabah dibuka, ada seorang jama’ah yang memakai kursi roda terjatuh pada saat melempar Jumroh Aqabah dan membuat aliran manusia tersendat karena beberapa jamaah berusaha menolongnya.

6. Karena ada jamaah yang berhenti karena sedang menolong jamaah yang jatuh dari kursi rodanya, lalu jamaah yang kebanyakan dari Mesir dan benua Afrika lainnya itu pada barisan belakang spontan mendorong jamaah di depannya.

7. Akibatnya, terjadilah saling dorong-mendorong dan banyak jamaah perempuan dan orang tua yang terjatuh lalu terinjak-injak, maka terjadilah musibah memilukan ini.

Pintu gerbang untuk melempar Jumroh Aqabah ditutup beberapa lama lalu kemudian dibuka dan membuat “bottle neck”. Saat baru dibuka ada seorang jamaah terjatuh dari kursi rodanya dan beberapa jamaah lain berusaha untuk menolongnya.

Jalur lorong jalan Araf 204 ini bukan merupakan jalur yang digunakan oleh jamaah asal Indonesia untuk menuju lontar jumrah.

Beberapa saksi mata juga mengatakan peristiwa ini terjadi karena penutupan dua jalan menuju Mina oleh sejumlah pasukan Arab Saudi, tanpa memberikan penjelasan alasan penutupan jalan tersebut. Penutupan ini akhirnya memaksa ratusan ribu jamaah haji berbalik arah dan menunggu.

Lokasi Tragedi Mina 2015

Pertanyaannya, apa yang menyebabkan jamaah haji yang telah melempar Jumroh Aqabah ternyata bergerak kembali (balik arah) ke tempat mereka datang?

Sejauh ini, lebih dari 700 orang jamaah haji dikabarkan telah wafat. Dan dikabarkan ada 4 jamaah haji asal Indonesia ikut wafat dalam musibah di Mina ini.

Jumlah jamaah Indonesia yang ikut ibadah haji tahun 2015 ini sebanyak 168.800 orang.

Terobos Lautan Calon Haji, Anak Raja Saudi Dituding jadi Biang Tragedi Mina

Di tengah investigasi insiden berdarah di Mina, Kamis (24/9/2015), muncul tudingan kepada keluarga kerajaan sebagai pemicu dari kepanikan jemaah, hingga berujung terjadinya Tragedi Mina 2015.

Sumber media Arab menyatakan bahwa konvoi wakil putra mahkota Saudi sekaligus Menteri Pertahanan kerajaan itu, Muhammad bin Salman ternyata adalah penyebab kepanikan luar biasa jutaan jama’ah haji, dan membuat mereka berdesak-desakan hingga menewaskan ribuan jamaah haji di Mina pada hari Kamis (24/9/2015).

Dikutip dari Press TV, Jumat (25/9/2015), bahwa kehadiran pangeran alias putra mahkota Raja Saudi yang juga Menteri Pertahanan Arab Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud, di Mina, membuat kisruh barisan rombongan calon haji yang akan melempar jumrah disaat yang sama.

Press TV juga mengutip laporan dari surat kabar berbahasa Arab, al-Diyar yang menyebutkan, konvoi besar-besaran Mohammad bin Salman terdiri dari pasukan keamanan, termasuk 200 tentara dan 150 polisi.

Mereka masuk, menerobos di antara para peziarah yang sedang bergerak maju lalu menutup pintu gerbang untuk beberapa saat. Hal ini menyebabkan ketersendatan dan kepanikan luar biasa.

Muhammad bin Salman.

Al-Diyar yang berbasis di Lebanon itu menurunkan tulisan, bahwa Mohammad dan rombongan dengan cepat meninggalkan tempat kejadian.

Soal ini, pemerintah Saudi berusaha untuk menutup-nutupi seluruh cerita dan memaksakan ‘pemadaman’ media atas kehadiran Mohammad.

Al Diyar sendiri juga memuat bantahan pejabat Saudi mengenai kunjungan Anak Raja itu.

Mengutip pernyataan salah seorang pejabat Saudi, tragedi Mina terjadi karena pejabat tidak menjalankan aturan yang telah ditetapkan. Tak lama setelah Tragedi Mina 2015, tulis Ad Diyar, Raja Arab Saudi, Salman Bin Abdul Aziz yang lahir pada tanggal 31 Desember 1935, dan sebagai anak ke-25 dari Ibn Saud, langsung memperkenalkan daftar nama-nama petugas yang bertanggung jawab atas terjadinya tragedi Mina.




Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


 Author| Post time 28-9-2015 12:20 PM | Show all posts

Raja Salman Memuji Penyebab Tragedi Mina

Raja Saudi, Salman bin Abdul Aziz yang dibesarkan di Murabba Palace, bukannya berkabung dan mengkritik kinerja petugas haji atas insiden Mina yang menewaskan 1.300 jamaah haji, justru malah memuji atas kinerja bagus yang telah dicapainya.

Kantor berita al-Alam News melaporkan, Raja Salman dalam sambutannya pada kesempatan hari raya Idul Adha 2015 di hadapan sejumlah pejabat asing dan para petugas yang bertanggung jawab mengurusi haji, mengatakan akan mengumpulkan bukti-bukti dan menjelaskan rincian kejadian, ia memerintahkan petugas urusan haji untuk menyelidiki tragedi Mina.

Conflict Sunni vs Syiah

Raja Saudi Salman yang diangkat sebagai Putra Mahkota Arab Saudi pada 18 Juni 2012, setelah kematian saudaranya, Putra Mahkota Nayef bin Abdul Aziz menyebut, bahwa tragedi Mina dengan sebutan “dorong-dorongan” .

Raja Saudi Salman juga mengatakan bahwa tragedi ini tidak mengurangi khidmat mereka kepada tamu-tamu Allah. Dalam kesempatan itu, Raja Salman juga tidak mengatakan ucapan belasungkawa terhadap keluarga korban tragedi Mina. Ia justru, berpindah topik pembicaraan tentang perang Yaman.

Raja Salman memuji sikap ksatria para tentaranya yang sedang berperang dengan tentara Yaman, dan menyebut mereka sebagai orang-orang yang setia terhadap pendiri kerajaan Arab Saudi, Raja Abdul Aziz.

Salman bin Abdulaziz al-Saud yang lahir 31 Desember 1935 adalah Raja Arab Saudi ketujuh, Penjaga Dua Kota Suci, dan pemimpin Wangsa Saud saat tragedi ini.

Raja Salman.

Salman menerima pendidikan awal di Sekolah Pangeran di ibukota Riyadh, sebuah sekolah yang didirikan oleh Ibn Saud khusus untuk memberikan pendidikan bagi anak-anaknya. Ia belajar agama dan ilmu pengetahuan modern.

Ia menjabat sebagai wakil gubernur dan kemudian Gubernur Riyadh selama 48 tahun dari tahun 1963 sampai 2011. Raja Salman diangkat sebagai Menteri Pertahanan pada tahun 2011.

Kemudian diangkat sebagai Putra Mahkota Arab Saudi pada 18 Juni 2012, setelah kematian saudaranya, Putra Mahkota Nayef bin Abdul Aziz . Pada tanggal 23 Januari 2015, Salman yang berusia 79 tahun, diangkat sebagai Raja Arab Saudi setelah saudara tirinya Raja Abdullah meninggal karena pneumonia pada usia 90 tahun.

Lalu, Raja Salman menunjuk Pangeran Muqrin Bin Abdul Aziz sebagai Putra Mahkota. Pada 29 April 2015, Salman mencopot Muqrin bin Abdul Aziz sebagai Putra Mahkota dan menunjuk keponakannya Muhammad bin Nayef.

Sementara itu, para pejabat Arab Saudi berusaha berlepas diri dari tanggung jawab mereka dalam memberikan keamanan dan pelayanan kepada 1,9 juta jamaah haji itu. Seperti Menteri Kesehatan Arab Saudi dalam pernyataannya yang menyalahkan jamaah haji Afrika yang menyebabkan tragedi tersebut.

Setelah Raja Saudi memuji penyebab Tragedi Mina, Pengadilan Syariah Arab Saudi jatuhkan hukuman mati 28 petugas terkait Tragedi Mina

Pengadilan Syariat Arab Saudi menjatuhkan hukuman pancung kepada 28 petugas yang dianggap bertanggung jawab atas terjadinya Tragedi Mina yang menewaskan sedikitnya 717 jamaah Haji. Demikian laporan dari kantor berita Lebanon, Al Diyar.

Saudi emergency personnel stand near bodies of Hajj pilgrims at the site where at least 717 were killed and hundreds wounded in a stampede.

“Raja Salman memberikan perintah untuk memberikan daftar nama orang yang bertanggung jawab mengatur kunjungan dan jamaah serta bertanggung jawab atas kematian sekira 1.000 jamaah dan memerintahkan memancung 28 orang hari ini. Pengadilan Syariat memutuskan demikian, dan hukuman akan dilaksanakan di depan jamaah,” demikian laporan tersebut, sebagaimana dilansir Al Diyar, Jumat (25/9/2015).

Beberapa pihak berspekulasi hukuman tersebut berkaitan dengan tudingan kepada Pangeran Mohammad bin Salman al Saud yang dituduh sebagai penyebab tragedi yang juga merenggut nyawa tiga jamaah asal Indonesia tersebut.

Keluarga kerajaan dianggap menjadikan para petugas haji sebagai kambing hitam atas salah satu insiden haji terburuk dalam dua dekade terakhir itu.

Seharusnya pemerintah Arab jangan terburu mengambil hukuman itu dan harus berkaca pada insiden jatuhnya crane di Masjidil Haram beberapa waktu sebelumnya. Semula, pemerintah Arab memutuskan insiden tersebut adalah takdir, namun belakangan mereka baru mengaku lalai.

Tragedi crane jatuh di Masjidil Harram, Jum’at (11/9/2015) .

Oleh karena itu, seharusnya pemerintah Arab fokus untuk melakukan investigasi dengan melibatkan berbagai negara yang turut mengirimkan jamaah haji.

Perlu diingat bahwa beberapa waktu lalu tepatnya pada Jum’at (11/9/2015) telah terjadi hujan deras disertai es dan angin kencang lebih dari 200 km/jam, melanda kota Mekkah.

Tragedi robohnya alat berat Crane di Masjidil Haram, Mekkah Jum’at (11/9/2015) . (Klik gambar untuk memperbesar).

Sebelum terjadi angin kencang beserta hujan deras tersebut, telah terjadi badai pasir yang melanda kota Mekkah dan sekitarnya.

Kejadian itu menumbangkan banyak pohon termasuk menjatuhkan alat berat Crane disisi timur di Masjidil Haram dan menimpa pinggir ring thawaf lantai dua hingga terputus karena ambruk.

Crane berikut gondolanya menimpa ring luar thawaf yang sedang dipenuhi jamaah haji yang sedang ada dibawahnya.

Musibah saat Maghrib ini dilaporkan menelan korban jiwa 111 jamaah haji dan 238 jamaah luka-luka. Dilaporkan ada 12 orang jamaah haji Indonesia wafat dan 29 luka-luka atas musibah ini. (lihat video tragedi crane jatuh di Mekkah Jum’at (11/9/2015) :Video 1 , Video-2)

Melihat tragedi-tragedi musim haji ini dan masalah ISIS serta juga peperangan di Yaman sebelumnya yang melibatkan militer Saudi, diisyukan bahwa Pangeran Muhammad bin Salman ingin mengambil alih kekuasaan Raja Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud. (lihat video)

Ucapan Belasungkawa Dari Belahan Dunia

Ucapan belangusngkawa terus mengalir atas terjadinya tragedi Mina yang telah merenggut ratusan korban, Kamis (24/9/2015).

Perdana Menteri Inggris David Cameron ikut sedih saat mengetahui tragedi berdarah di Mina, Kamis (24/9/2015) sore WIB. Pria 48 tahun itu langsung menggunakan Twittersebagai sarana berempati.
“Empati dan doa saya untuk keluarga korban yang meninggal dalam ritual haji tahunan di dekat Makkah,” demikian cecuit Cameron sebagaimana dilansir laman Guardian, Kamis (24/9/2015).
Bodies of hundreds of dead and injured pilgrims lie strewn across the floor after they were caught up in a horrific stampede in Saudi Arabia.

Ucapan Cameron memang pantas dilontarkan. Bukan hanya menyangkut kemanusiaan, Inggris juga menjadi negara barat non muslim pertama yang mengirimkan delegasi haji untuk melayani warganya.
Warga muslim Inggris selama ini memang rutin menunaikan ibadah haji setiap tahun. British Hajj Delegation melaporkan, lebih dari 25 ribu warga Inggris menjadi tamu Allah per tahun.
Sedangkan pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus mengatakan, bahwa gereja bersolidaritas dengan umat Islam setelah tragedi tersebut.

“Saya ingin mengungkapkan bahwa kedekatan gereja dengan para jemaah yang menderita dengan tragedi di Makkah,” ujar Paus Fransiskus di Gereja Katedral St Patrick, seperti dilansir dari AFP, Jumat (25/9/2015).

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan duka yang sangat mendalam terhadap peristiwa Mina. Presiden Joko Widodo berharap semoga hal ini tidak terjadi lagi karena sudah terjadi tragedi yang memilukan ini berkali-kali.

Saudi medics stand near bodies of Hajj pilgrims at the site where hundreds were killed in a stampede in Mina, near the holy city of Mecca.

Musibah Pada Musim Haji Ini Bukan Yang Pertama Kali

Inilah kejadian-kejadian lain yang pernah terjadi di Saudi Arabia dan juga memakan korban.

▶ Pada tahun 1987

Pada tahun ini terjadi perkelahian antara calon haji Iran dengan aparat Saudi Arabia. Pada tragedi ini setidaknya 275 warga negara Iran meninggal dunia diikuti 85 warga negara Saudi Arabia yang di dalamnya terdapat pihak aparat dan warga sipil. Korban juga berjatuhan dari calon haji negara lain yang jumlahnya mencapai puluhan. Data juga menyebutkan bahwa ada ratusan orang pada peristiwa tersebut yang mengalami luka-luka.

▶ Pada tahun 1990

Peristiwa ini merupakan tragedi yang memakan korban jiwa terbanyak. Tragedi yang memakan 1.426 korban tewas ini terjadi ketika banyak orang saling berdesakan di dalam terowongan untuk menuju Mekkah.

▶ Pada tahun 1994

Tahun ini terjadi tragedi di mana 270 orang tewas saat menjalankan ritual jumrah di Mina.

▶ Pada tahun 1997

Tahun ini terjadi tragedi kebakaran pada perkampungan tenda yang menewaskan 340 orang. Peristiwa yang terjadi di Mina ini juga memakan korban luka-luka sebanyak 1.500 orang.

▶ Pada tahun 1998

Ritual jumrah di Mina pada tahun ini juga memakan korban. Setidaknya ada 180 orang yang harus terinjak pada ritual ini.

▶ Pada tahun 2001

Ibadah haji hari terakhir pada tahun ini harus mengisahkan 35 orang terinjak di Mina.

▶ Pada tahun 2004

Pada tahun ini tragedi yang menewaskan 244 orang kembali terjadi di Mina. Masyarakat yang begitu banyak dalam pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini juga mengakibatkan ratusan orang lainnya luka-luka.

▶ Pada tahun 2006

Tahun ini ritual jumrah di Mina kembali memakan korban jiwa sebanyak 350 orang. Pada tahun yang sama, penginapan yang dekat dengan Masjidil Haram ambruk yang menewaskan 73 orang.

▶ Pada tahun 2015

Pada tahun 2015 terjadi peristiwa jatuhnya alat berat di Masjidil Haram yang melukai 31 orang dan memakan korban jiwa sebanyak 111, dimana 7 orang diantaranya adalah warga negara Indonesia.

Pada tahun yang sama terjadi peristiwa terinjak-injaknya ribuan jamaah haji saat akan melempar Jumroh di Mina. Dilaporkan ada 717 orang luka-luka, dan memakan korban jiwa sekitar 204 orang, 34 diantaranya adalah warga negara Indonesia. Sedangkan warga negara Indonesia yang hilang ada 90 orang.

Semoga setiap kejadian tersebut ada hikmahnya, dan dapat menyadarkan mereka bahwa semua kejadian itu bisa jadi adalah peringatan dari Allah SWT kepada umatnya, agar umat Islam dapat bersatu walau berlainan maktab, dan juga dapat saling menghargai umat non-muslim lainnya.

Hal itu karena Allah-lah yang memang membuat kita semua berbeda-beda sesuai qadar yang Dia rencanakan, agar kita semua dapat saling mengerti, bekerja-sama, berbagi dan dapat bersatu melawan satanisme penyembah Dajjal, musuh para agamais penyembah Tuhan.

(Sumber: Al-Jazeera/ Al-Diyar / Al-Alam News / Press TV / JPNN / Arrahmahnews / OkeZone / AFP / berbagai sumber)

Tampak alat berat crane jatuh menimpa Masjidil Haram, Jum’at (11/9/2015).

Pintu gerbang menuju lempar Jumroh di Mina ahkirnya dibuka.

Video: Mina Stampede Tragedy 2015 – Seconds from Disaster


Reply

Use magic Report

Post time 28-9-2015 10:35 PM | Show all posts
cis jilaka punya raja arab! lebih banyak berita akan tersebar lepas jemaah haji seluruh dunia pulang nanti
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 12:32 AM From the mobile phone | Show all posts
akak baca pun memang mcm tu ...penutupan jln oleh pengawal putera mahkota...

yg 28 org pengawal kena hukum pancung tu, yg sesuka hati sepak jemaah utk beri laluan kpd putera mahkota....selayaknya la jadi bodyguard mcm gengster..

akak doakan putera mahkota dpt jadi Penjaga Dua Tanah Suci kelak ...agar beliau dpt lakuan pembaikan yg lebih baik daripada hari ne..
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 02:04 AM | Show all posts
best baca konpirasi2     
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 10:00 AM | Show all posts
revolusi_30 replied at 29-9-2015 12:32 AM
akak baca pun memang mcm tu ...penutupan jln oleh pengawal putera mahkota...

yg 28 org pengawal k ...

yang kena pancung tu petugas2 yg menjaga terowong. mereka menerima arahan atasan dan dijadikan kambing hitam oleh pihak istana.  bukan pengawal2 putera mahkota yang kena pancung..
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 29-9-2015 10:12 AM From the mobile phone | Show all posts
kucen_miang replied at 29-9-2015 10:00 AM
yang kena pancung tu petugas2 yg menjaga terowong. mereka menerima arahan atasan dan dijadikan kam ...

Yeke... Dorang siap tendang apa semua jemaah... Nk bagi prince lalu.
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 12:10 PM | Show all posts
pening nak faham berita indonesia ni....
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 29-9-2015 01:41 PM | Show all posts
ada tgk video yg pagar tutup tu..pagar tu kecik je buka pn lambat..rasa nye lebar pintu pagar tu 3-5 meter je..kecik berbanding jemaah yg ramai tu
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 06:07 PM | Show all posts
negara non muslim luar sana mesti bodonya muslim semua ni.. hmmmm
what do u think guys..
Reply

Use magic Report

Post time 29-9-2015 06:18 PM | Show all posts
ap maksud MEMUJI dlm kamus indon? mcm x kena je ayat memuji tu...
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CARI Infonet

1-5-2024 12:13 PM GMT+8 , Processed in 0.072285 second(s), 40 queries .

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list